(40) SAMUDRA

3.3K 216 7
                                    

FOLLOW(WATTPAD)
IG: wp.alisaolaf
TIK TOK: wp.alisaolaf

♡HAPPY READING♡
.
.
.
.
.
.

"Samudra."

"Samudraaaaa."

Salwa terus memanggil nama samudra. Sebab saat ia ke kamar samudra tidak ada, alhasil ia harus mengeluarkan sedikit suara miliknya.

"Gue di sini," sahut samudra dari arah halaman belakang.

"SAMUDRA!!" Teriak salwa saat melihat samudra berada di kolam renang.

"Ngapain berenang, ini hari pernikahan mama lo!"

"Terus gue harus apa, jadi grossman mereka?" Tanya samudra datar.

"Lo gak datang?!" Tanya samudra dengan mimik kaget.

"Kan gue udah bilang, kalo gue gak datang berarti mereka tahu alasannya kenapa. Lagian gue sibuk," ucap samudra.

"Sibuk?! Ini di kolam renang sibuk?!" Tanya salwa marah. "Cepetan ganti baju!" Titah salwa yang hanya di telaah oleh samudra.

"Gue gak mau! Jangan paksa gue untuk datang."

"Samudraaaa, ayolah datang," rengek salwa dari tempatnya.

"Kenapa lo maksa gue? Gue gak mau, dengarkan." Samudra berucap lalu melanjutkan berenang yang sempat tertunda karena salwa.

"Samudra! Gue udah siap gini, masa gak datang."

"Siapa suruh lo datang?!" Lontar samudra.

"Lo emang nyebelin! Gue kan cuma suruh lo datang." Kesal salwa dengan berteriak.

"Gak usah datang, mending kita jalan," ujar samudra.

"Samuudraaa, ayok mandi cepetan!" Perintah salwa.

"Ini gue udah mandi," balas samudra.

"Ganti baju!"

"Ini gue gak pake baju, ngapain suruh ganti baju? Kan gak basah."

"Maksud gue bukan gitu..." salwa prustasi. "Gue suruh lo ganti baju untuk datang."

"GUE GAK MAU!" Eja samudra menekankan.

Salwa mendengus sebal saat samudra mencuekinya.
Ia duduk di teras samudra, melihat samudra yang sibuk menyelam tanpa memperdulikan salwa.

Salwa mengusap dagunya, mencari ide agar samudra mau datang dan menemaninya.

Salwa terdiam, dengan jari telunjuk yang terus mengusap dagunya. Suatu ide terancang di kepala salwa.

"Samudra, beneran gak mau datang?"

"Gue sibuk," balas samudra dari kolam renang.

Oke, akan salwa lakukan!

Salwa merogoh tas selempang miliknya, ia mengambil ponsel di sana.

SAMUDRA (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang