Sudah dua hari ini pasca perdebatan Yoongi dan jimin, dan selama itu pula jimin selalu menghindari Yoongi, entah dengan berbagai alasan, seperti siang ini, Yoongi berniat minta maaf pada jimin,
" jimin, bisa kita bicara sebentar? " tanya Yoongi.
" maaf hyung, aku buru" ada janji dengan teman ku " jimin pun buru² meninggalkan Yoongi,
" siapa teman mu yg lebih penting dari diri ku sayang? " batin Yoongi dalam hati.
🍃
Bukan bertemu dengan temannya, jimin justru berada di taman yg sedikit jauh dari dorm. Fikirnya melanglang buana, memikirkan hubungannya dengan Yoongi.
" huuhh, sangat menyiksa menghindari Yoongi hyung tiap hari "
" jimin!! "
Jimin langsung menoleh ke sumber suara, bisa dia lihat disana ada seorang lelaki tampan yg melambaikan tangan padanya.
" taemin hyung " sapa balik jimin.
" sedang apa disini? Mana Yoongi? " tanya taemin.
" sedang mencari angin segar setelah latihan, Yoongi dia tidak ikut, dia sibuk " jawab jimin.
" kau serius? Biasanya sesibuk apapun Yoongi dia pasti akan selalu ikut bersama mu? Kau ada masalah dengan Yoongi? "
" aku serius hyung, dia emang sibuk, dan kami baik² saja "
Lama mereka ngobrol, tak terasa hari sudah mulai gelap. Tepat pada pukul 8 waktu korea jimin sampai di dorm.
" Terima kasih hyung sudah mengantarkan ku pulang "
" sama² jim, salam untuk member lain"
" nee hyung "
Taemin pun pergi meninggalkan dorm. Belum juga jimin masuk ke dorm Yoongi sudah mencegat jimin terlebih dulu.
" bertemu teman dr siang sampai jam segini? apa aja yg kalian obrolin? " tanya Yoongi sinis.
" banyak " jawab jimin singkat. jimin baru saja ingin melangkah meninggalkan Yoongi, namun perkataan Yoongi mampu membuat jimin menghentikan langkahnya.
" apa seperti ini kamu bicara pada kekasih mu jim?dan pergi dengan laki² lain? "
jimin tersenyum miring mendengar pertanyaan Yoongi.
" lalu aku harus bagaiman hyung? haruskah kamu selalu mementingkan teman duet mu drpada kekasih mu hyung? haruskah selalu kekasih mu yg mengalah dan selalu mengerti keadaan mu? pernahkah kamu merasakan berada pada posisi kekasih mu? " tanya balik jimin.
" jimin berapa kali hyung bilang hyung terlibat project dengan suran, tolong kamu jangan kekanakan " ucap Yoongi.
" aku kekanakan?? kau benar hyung, aku terlalu kekanakan untuk mu yg notabene tidak suka anak² " ucap jimin.
" jimin, bukan seperti itu maksud hyung "
" lets break up hyung, sejak awal kisah kita memang udah salah, setelah ini kau bebas hyung, kau tak perlu mendengar ocehan manja ku, rengekan ku, kau benar² bebas "
" jimin, kau jangan bercanda hyung tak ingin semua ini berakhir" mohon Yoongi.
" maaf hyung, aku tak bisa mempertahankan mu lebih lama, nyatanya semua hanya sia² , dan maaf jika selama ini aku selalu merepotkan mu " jimin pun meninggalkan Yoongi disana, jimin sendiri tak bisa menahan air matanya, dia menangis dan terus menangis.
" sakit, ini benar² sakit " jimin terus memukul dadanya yg terasa sesak namun bukan nya reda, rasa sakit itu justru semakin menjadi,
" kenapa kamu hanya mementingkan diri mu sendiri hyung? Kenapa kamu tak pernah mengerti gimana berada dalam posisi ku? "
🍃🍃
Annyeong, maaf kalo part ini pendek yeorobun 🙏🙏
