Hari ini terhitung sudah 6 hari Jisoo di Korea dan hari ini juga rencananya mereka akan berlibur sebentar ke pantai
"Yakk, ChaeYoung. Kenapa daritadi kau makan terus?" Teriak Alice karna merasa kesal dengan adiknya tersebut, ChaeYoung sedaritadi bolak balik memakan makanan yang sedang mereka masak. Sejauh ini, hubungan Jennie, Jisoo, Limario, ChaeYoung bahkan Alice berjalan dengan sangat lancar
"Mianhae eonni, aku sudah sangat lapar" Ujar ChaeYoung sembari menampilkan senyum bodohnya
"Lim" Teriak Alice, Limario yang sedang bermain game diruang tv langsung menoleh
"Lim, bawa ChaeYoung bersamamu. Dia makan terus daritadi" Ujar Alice, Limario menghela nafasnya kemudian berdiri dan menuju ke dapur
"Haish, kau ingin membangunkan macan?" Tanya Limario kemudian menarik ChaeYoung
"Oppa, aku ingin makan" Ujar ChaeYoung sedangkan Jennie dan Jisoo terkikik lucu
"Kenapa bisa dia menjadi adikku?" Tanya Alice sembari membantu Jennie dan Jisoo yang sedang memasak untuk bekal mereka
"Takdir eonni" Ujar Jennie sembari tertawa kecil. Sedang asik memasak, Limario datang tapi dengan kesalnya Limario duduk dimeja makan
"Kenapa Lim?" Tanya Jennie yang menyadari raut kesal Limario
"Haish, Alice eonni. Bisakah aku membawa adikmu ke sungai Han dan menenggelamkannya?" Tanya Limario dengan nada kesalnya
"Boleh, kapan? Aku akan membantumu" Ujar Alice. Penuturan Alice membuat Jennie dan Jisoo tertawa
"Tapi dia lucu" Celutuk Jisoo tiba-tiba yang membuat Jennie, Alice dan Limario langsung menoleh kearahnya dengan tatapan mengoda
"Mwo?" Tanya Jisoo karna menyadari tatapan 3 manusia yang ada didekatnya
"Aku setuju jika eonni memilih ChaeYoung daripada Jin" Ujar Jennie sembari tersenyum
"Kenapa sampai kesitu?" Tanya Jisoo yang kembali fokus ke masakannya. Setelah selesai memasak dan memasukkannya kedalam tempat, mereka bergegas menuju parkiran
"Ini mau semobil semua?" Tanya Jisoo ketika mereka sudah berada diparkiran
"Naik mobilku saja, muat kok" Ujar ChaeYoung, mereka kemudian memasukkan barang-barang mereka kedalam mobil ChaeYoung
"Mau aku yang menyetir atau Lim oppa saja?" Tanya ChaeYoung ketika semua sudah beres
"Gimana Jen?" Tanya Limario, Jennie nampak berpikir kemudian menggeleng
"Tidak? Baiklah, kau saja yang menyetir" Ujar Limario, ChaeYoung mengangguk dan langsung mengajak Jisoo untuk menemaninya duduk didepan. Sementara Limario, Jennie dan Alice memilih duduk dibangku belakang
"Capek?" Tanya Limario pada Jennie sembari menggenggam tangan Jennie dan mengelusnya
"Lumayan" Ujar Jennie sembari tersenyum dan menyenderkan kepalanya pada bahu Limario
"Haish, kenapa aku harus berada diantara kalian?" Gerutu Alice
"Eonni sudah putus dengan Bambam?" Tanya ChaeYoung, pertanyaan ChaeYoung membuat Alice terdiam
"Fokuslah ke jalanan, jangan membicarakan orang tidak bertanggungjawab sepertinya" Ujar Alice memilih menatap kearah luar, Limario menoleh dan mengerutkan keningnya heran
"Kau ini kenapa eonni?" Tanya ChaeYoung. Tanpa mereka sadari, air mata Alice turun. Jennie yang berada disamping Alice langsung menoleh, Jennie tau kalau Alice sedang menangis. Jennie menegakkan tubuhnya dan memeluk Alice dari samping
"Gomawo" Ujar Alice, Limario yang melihat itu hanya bertanya-tanya. Limario tau betul jika Alice dan Bambam putus tapi untuk alasannya, Limario sama sekali tidak tau. Meskipun Bambam sahabatnya tapi Bambam lebih sering di Thailand
"Ah, akhirnya" Ujar ChaeYoung ketika mereka sudah tiba, mereka kemudian turun sedangkan Limario dan ChaeYoung menurunkan bawaan mereka dan menaruhnya pada tempat yang disediakan disana
"Ini sangat indah" Ujar Jisoo mulai berlari lebih dekat ke laut begitupun dengan Jennie dan Alice
"Rasanya sangat nyaman berada disini" Ujar Alice mulai duduk dipasir pantai membiarkan pasir pantai bersentuhan langsung dengan kulitnya. ChaeYoung dan Limario menyusul mereka
"Hei" Panggil Limario berbisik tepat ditelingga Jennie, Jennie langsung menoleh dan tersenyum
"Kau tau? Kau makin cantik Jen" Ujar Limario, Jennie tersenyum mendengar apa yang dituturkan Limario
"Kau selama beberapa hari terbang sering bertemu siapa? Kenapa jadi pandai bergombal?" Tanya Jennie sembari tertawa kecil, Limario memilih meletakkan dagunya pada bahu Jennie
"Nyaman" Ujar Limario, Jennie menoleh dan tersenyum
"Aku tidak ingin jauh darimu" Ujar Limario
"Perasaan kamu yang ngusir aku" Ujar Jennie seraya tertawa kecil
"Bukan mengusir, hanya ingin kamu tidak lari dari masalah saja Jen" Ujar Limario, Jennie mengangguk
"Yakk, jangan pacaran terus. Ada anak kecil disini" Teriak ChaeYoung, Limario menoleh
"Siapa anak kecil?" Tanya Limario
"Aku lah, siapa lagi" Ujar ChaeYoung santai, Alice yang berada didekat ChaeYoung menyentil dahi ChaeYoung
"Yakk, dasar eonni durhaka" Ujar ChaeYoung sembari mengelus dahinya yang habis kena sentil
"Kajja, kita makan" Ajak Jennie, mereka kemudian menghampiri Jisoo yang sedang duduk sembari mengatur makanan. Mereka menghabiskan waktu bersama hingga malam
"Hati-hati, sampai rumah jangan bangunkan Alice eonni kau langsung gendong saja" Ujar Limario, ChaeYoung mengangguk kemudian pamit sedangkan Limario, Jennie dan Jisoo langsung masuk kedalam apartemen
KAMU SEDANG MEMBACA
Captain
RomantizmMenceritakan tentang seorang pilot yang sangat mencintai pekerjaannnya tapi pilot tersebut mempunyai masa lalu yang sangat menyakitkan. Hingga dia bertemu dengan seseorang yang mengubah warna hidupnya. Akankah sang pilot bisa membuka hatinya kembali?