Enam Puluh Empat

1.9K 157 4
                                    

Seminggu sebelum dilangsungkannya pernikahan Limario dan Jennie, mereka berdua disibukkan dengan persiapan pernikahan mereka. Limario juga telah mengambil cutinya agar dapat membantu Jennie mengurus tentang pernikahan mereka

"Sudah berapa persen persiapan kalian?" Tanya tuan Kim, mereka sedang berada diruang keluarga tapi hanya ada Limario, Jennie, tuan dan nyonya Kim karna ChaeYoung dan Jisoo sedang berjalan-jalan

"Sudah hampir 85% appa" Ujar Jennie sembari melihat buku catatan miliknya, Jennie menandai hal-hal apa yang sudah mereka selesaikan

"Tinggal apa yang belum nak?" Tanya nyonya Kim, Jennie nampak melihat bukunya

"Fitting baju sama milih kue" Ujar Jennie membaca dua list yang belum sempat mereka selesaikan

"Bajunya belum selesai dijahit?" Tanya nyonya Kim. Urusan baju, keduanya menyerahkan pada tante Jennie yang mempunyai butik

"Kata aunty Rain, tinggal sedikit lagi" Ujar Jennie karna mereka berdua pun habis dari sana sore tadi

"Baiklah, appa dan eomma akan keluar sebentar" Ujar tuan Kim

"Mau kemana?" Tanya Jennie karna ini sudah hampir malam

"Pacaran" Ujar tuan Kim sembari terkekeh, kemudian nyonya dan tuan Kim pamit pada Jennie dan Limario

"Haish, dasar orang tua" Gerutu Jennie, Limario terkekeh atas ucapan Jennie

"Tidak terasa, seminggu lagi kita akan sah" Ujar Limario sembari membawa Jennie pada pelukannya

"Iya" Ujar Jennie sembari menghirup aroma tubuh Limario, akhir-akhir ini Jennie sangat menyukai aroma parfum yang ada pada Limario

"Kau ingin menggunakan parfumku?" Tanya Limario sembari terkekeh dengan tingkah Jennie yang terus-terusan menghirup dalam aroma parfum Limario

"Anni, dihirup langsung seperti ini lebih terasa baunya" Ujar Jennie masih setia menghirup aroma parfum Limario

"Kemana ChaeYoung dan juga Jisoo eonni? Kenapa lama sekali?" Tanya Jennie karna keduanya keluar sudah sedaritadi

"Mungkin sedang menikmati waktu berdua" Ujar Limario sembari mengelus pelan rambut Jennie

"Aku akan mewarnai rambutku" Ujar Jennie tiba-tiba

"Ingin warna apa?" Tanya Limario

"Menurutmu, apa yang bagus?" Tanya Jennie, Limario nampak berpikir kemudian terlintas ide untuk menjahili Jennie

"Bagaimana jika warna kuning menyala?" Tanya Limario, Jennie langsung mendongkak dan memukul pelan tangan Limario

"Jangan aneh-aneh, kau mau semua orang menatap aneh kearahku nanti pas kita menikah?" Tanya Jennie dengan nada kesalnya, Limario terkekeh kemudian kembali mengelus pelan rambut Jennie.

Sedang asik berpikir warna yang cocok untuk Jennie, masuk ChaeYoung yang nampak buru-buru

"Ada apa dengannya?" Tanya Jennie melepaskan pelukannya pada Limario dan mengikuti kemana ChaeYoung pergi. Tidak lama kemudian, ChaeYoung kembali dengan membawa kopernya

"Yakk, bocah. Mau kemana kau?" Tanya Limario yang mulai berdiri dan menahan ChaeYoung

"Pulang" Ujar ChaeYoung dengan singkat, padat dan jelas tapi entah kenapa Limario merasa ada yang janggal dengan sepupunya itu

"Kau kenapa? Mana Jisoo eonni?" Tanya Limario berusaha untuk tetap menahan ChaeYoung yang masih tetap ingin pergi

"Tidak tau. Awas oppa, aku ingin pulang" Ujar ChaeYoung mendorong sedikit tubuh Limario dan langsung pergi dari sana

CaptainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang