"Bye Eva!"
"Bye, hati-hati ya!"
Evara masuk ke jalan perumahan nya,dan keempat orang lain nya melaju kembali menuju rumah mereka.
"Lo diam terus,kenapa?"
"Engga,"
"Buset,triplek banget tuh muka" Ledek Andriano,tak biasa nya Kenan seperti ini.
"Lo kenapa?ga enak badan?itu muka lo dari tadi kayak-"
"Ngga," Kenan menyela ucapan Gistara, terdengar ketus.
"Ih,engga engga..Ketus banget" Kata Miane sedikit emosi.
Tak terasa kini mereka sudah berada di jalanan Komplek,Andriano sudah berbelok ke rumah nya,dan sebentar lagi Kenan.
"Gua duluan," Ujar Kenan seraya berbelok ke rumah nya.
"Okey.."
"Bye,ken"
"Ya,"
Gistara dan Miane melanjutkan perjalanan mereka.
"Kenan kenapa ya?" Miane menatap langit siang itu, berfikir ada apa yang terjadi pada Kenan.
"I don't know,tadi oke aja tuh," Ujar Gistara,sepengelihatan nya begitu.
"No,dia gitu pas kita mau ke parkiran tadi,"
"Iya kah?"
"Iya," Miane mengangguk cepat,tadi saat mereka hendak keparkiran,Kenan di tanya oleh Aldo,namun jawaban nya sangat singkat dan padat,raut wajah nya pun datar.
"Eh,mi" Panggil Gistara.
"Apa?"
"Sejauh ini,selama kita dekat sama Kenan, tanggapan lo gimana soal dia?" Tanya Gistara,Miane tampak berfikir sejenak.
"To be honest,he's so fun,dan sangat baik hati,terus dia itu menurut aku...dewasa, kayak kamu." Ungkap Miane,ya memang begitu tanggapan nya soal Kenan.
"Terus?"
"Dia cold,dan sifat nya suka berubah-ubah,"
"Contoh nya ini, jangan-jangan dia 2 orang ya?" Kata Miane.
"Ck,mana ada begitu," Sanggah Gistara,Miane pun terkekeh.
"And you?gimana tanggapan kamu soal Kenandra?" Tanya Miane balik,ia sangat ingin mendengar tanggapan Gistara.
"Dia seru,baik banget,dia nyebelin,dan inti nya dia itu nyebelin,dia hobi banget ngagetin,iya kan?"
"Hah?Engga,ga pernah tuh di kagetin" Jawab Miane, Kenan mengangetkan seseorang? mustahil,Ia tak sejahil itu,dan Kenan itu bukan Andriano.
"Masa?"
"Dih,iya tau,emang kamu di kagetin gimana?"
Gistara memutar bola mata nya malas "Dia itu suka muncul tiba-tiba,di mana pun dan kapan pun,dan dia kalo manggil gua tuh kayak..ah,gitu lah"
"Inti nya ngagetin." Tegas Gistara.
"Di mana pun dan kapan pun,sosweet juga ya-"
"Soswat sosweet,gua tonjok ya lo?" Gistara mengangkat tangan nya.
"IH,JANGAN DONG!" Miane menurunkan tangan Gistara.
"Lo nyebelin juga, kayak Andri,"
"Ih, tapi emang sosweet tau,kalian tuh cocok" Ujar Miane penuh penekanan.
"Masa?" Gistara menatap Miane serius.
"Iya,serius!"
Gistara terdiam sejenak,menatap lurus ke jalanan.
KAMU SEDANG MEMBACA
WHY?(K.K)
Random!DON'T COPY! Tak ada yang spesial, hanya menceritakan seorang remaja dengan jiwa yang selalu di paksakan untuk kuat melawan kejam nya dunia, lalu jiwa rapuh itu di pertemukan oleh jiwa-jiwa yang di dalam nya memiliki sejuta kebahagiaan. "Tanpa kalia...