KEMBALINYA RADEN KIAN SANTANG SEASON 3

78

Di tempat para golongan hitam...

Saat ini basinga sudah berkumpul di tempat nyi rompang mengirim pesan tadi.....

Dan nyi rompang sudah menjelaskan bahwa Kian Santang masih hidup. Basinga juga sempat mendengar bahwa putra emas Siliwangi telah tewas dan sekarang dia masih hidup. Hal itu membuat dirinya sangat geram dengan putra Siliwangi itu....

Basinga:" jadi ada apa kalian ingin menemui ku?". Tanya nya....

Nyi rompang:" aku ingin kita bekerja sama untuk menculik kian Santang dan mengambil darah suci nya". Mendengar itu basinga tertarik....

Basinga:" wou menarik aku dari dulu sangat menginginkan darah suci anak itu.  baiklah kita akan merencanakan penculikan untuk Kian Santang". Di angguki semua...

Durgala :" tapi sebaiknya kita mencari tau dimana Kian Santang berada sekarang". Di angguki...

Saloka:" kalau tidak salah aku mendengar dari prajurit Waringin boja bahwa saat ini Kian Santang dan Sadewa telah pergi ke Padjajaran ". Mereka yang mendengar nya terkejut...

Nyi gumuh:" apa!!! Kalau begitu sangat sulit bagi kita untuk menculik Kian Santang jika begitu". Khawatir nya

Basinga:" tenang aku punya cara, saloka, palwaguna, dan juga Durgala sebaiknya kalian berpenampilan seperti prajurit istana, lalu aku, nyi gumuh, , rompang, dan Ratna Kumala akan menarik perhatian keluarga istana mengerti ".

Ratna Kumala:" Sangat menarik idemu nyi basinga". Dengan senyuman sinisnya....

Nyi gumuh:" baiklah kita akan melakukan ini saat hari sudah menjelang tengah malam. Dan saat keluarga istana sedang tidur".

Durgala:" baiklah aku setuju". Ternyata ada seseorang yang menguping pembicaraan mereka...

......:" Gawat Raden kian Santang dalam bahaya aku harus memberitahukan ini kepada Raden Abikara ". Pergi dari sana....

.
.
.
.
.
.
.

Sadewa:" baiklah Raka ingin berkata sesuatu dengan mu jaya Sangara ". Kian Santang mengangguk dan merasa penasaran dengan apa yang akan di sampaikan oleh Sadewa. Sadewa sebenarnya masih bimbang tapi mau bagaimana pun cepat atau lambat Kian Santang akan mengetahui nya dan lagi pula ini adalah keputusan yang tepat untuk nya demi keselamatan Kian Santang......

Sadewa:"huh... Mulai sekarang kau akan tinggal di sini rayih ". Jawabnya dengan nada yang khawatir. Sedangkan Kian Santang dia sudah berkaca-kaca.....

Kian Santang:" kenapa... Hiks... Hiks...  Raka berkata seperti itu hiks... Apa Raka ingin membuang ku hiks... Apa salahku Raka". Sadewa terkejut dengan perkataan Kian Santang dan dia menatap Kian Santang dengan perasaan terkejut dan bukan hanya Sadewa yang terkejut tetapi yang lainnya yang disana juga terkejut....

Sadewa:" Bu..... Bukan seperti itu... Raka tidak bermaksud untuk membuang mu... Tapi ini demi keselamatan mu rayih aku tidak mau kau dalam bahaya itu saja rayih. Dan Raka rasa kau akan jauh lebih Aman disini. Jadi Raka mohon rayih mengerti ya". Sambil memegang kedua bahu kian Santang....

Kian Santang:" tidak aku tidak percaya hikss... Raka membenciku maka dari itu Raka ingin membuang ku kan. Iya kan Raka hiks... ". Air mata nya pun turun deras...

Abikara:" tenanglah jaya Sangara rakamu tidak bermaksud berkata seperti itu". Khawatir akan rayihnya....

Sadewa:" baiklah rayih mungkin sudah saatnya aku berkata jujur kepadamu rayih. Maaf sebelumnya rayih. Dengar sebenarnya kau itu bukanlah adikku kau adalah sebagian dari keluarga Padjajaran ". Kian Santang yang mendengar itu semakin syokh...