75.🐣

188 6 4
                                    

😍😍Happy Reading😍😍


Jam telah menunjukkan pukul 8:45 mereka sudah berkumpul di basecamp dengan membawa perlengkapannya masing-masing.

Seseorang menyapa semuanya yang telah berkumpul dengan diikuti cowok dibelakangnya membuat semuanya menengok ke asal suara.

" Hai semuanya. "

" Loh Salma, lo ikut kita? " Tanya David melihat kedatangan gadis itu.

" Iya dong. Gue juga pengin kumpul bareng kalian semua. " Jawabnya dengan wajah ceria.

" Lo perempuan sendiri emang gak papa. " Ucap Panji memastikan.

" Gak papa. Alfa ngizinin kok. " Tersenyum kearah Firman.

" Lo semua awas aja kalo macem-macem sama cewek gue. " Peringatnya untuk tidak mendekati Salma.

" Belum juga gue deketin udah diperingatin aja. " Lirih David namun masih bisa didengar oleh Firman.

" Tahu gini gue ajak dia juga. " Ucap Riko dalam hati.

Arsen berjalan menghampiri teman-temannya untuk memberitahu agar segera berangkat karena hari sudah semakin siang.

" Udah semua kan, langsung berangkat aja. " Berjalan kearah motornya.

Mereka semua pun menuju motornya masing-masing sedangkan Salma berboncengan dengan Firman karena gadis itu tidak diperbolehkan membawa motor sendiri.

Satu persatu rombongan mereka berjalan dengan diawali Arsen sebagai ketua yang paling depan diikuti yang lainnya dibelakangnya.

Satu persatu rombongan mereka berjalan dengan diawali Arsen sebagai ketua yang paling depan diikuti yang lainnya dibelakangnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Motor mereka melaju menembus jalan yang selalu ramai dengan kendaraan lainnya. Cuaca pun terlihat cerah disertai angin yang berhembus pelan membuat perjalanan terasa lebih menyenangkan.
Terlihat pohon-pohon berjejeran dipinggir jalan membuat mata lebih segar melihatnya.

Dengan jarak yang lumayan jauh akhirnya mereka pun sampai dipuncak pada pukul 13:10. Mereka bertujuh mencari penginapan untuk bermalam disana. Setelah mendapatkannya mereka segera membagi kamar tersebut.

" Arrghhh akhirnya sampai juga. " Keluh Salma menjatuhkan tubuhnya diatas sofa.

" Kenapa neng capek? " Tanya David mendudukkan dirinya disofa samping Salma.

" Pinggang kue encok kelamaan dimotor. " Memegang pinggangnya yang terasa pegal.

" Lo istirahat dulu dikamar sana, ini kunci kamarnya. " Seru Firman menunjukkan kamar untuk Salma serta memberikan kunci kamar tersebut.

" Okey. Gue duluan ya guys. " Pamitnya meninggalkan semuanya.

Melihat kekasihnya telah masuk kedalam kamarnya, Firman mendudukkan dirinya ditempat dimana Salma duduk tadi.

ARSENIO (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang