Saat adzan hendak berkumandang, semua (Name) dan Boboiboy telah berada di rumah. Mereka semua beres-beres dan bersih-bersih sedikit sebelum melaksanakan ibadah harian mereka.
Psstt! Sebenarnya B.Solar telah menyempatkan diri untuk mengambil gambar masing-masing (Name) saat pertarungan dan piknik tadi di waktu yang berbeda-beda dan secara diam-diam.
Siang Hari.
Setelah sholat dzuhur bersama, ketujuh pasangan melakukan hal yang berbeda-beda. Terlihat B.Gempa dan (N).Bulan tengah berjalan santuy sambil mengobrol sebelum jarak tengah keduanya di terobos seseorang.
"BOY BLAAZZEEE!!" 🔥
"HUWAAAA!"🔥
Ya, orang yang menerjang jarak antara B.Gempa dengan (N).Bulan adalah Pasangan Panas yang tengah kejar-kejaran dengan kecepatan tinggi.
"Eh? Apehal diorang kejar-kejar?" gumam B.Gempa sambil menatap heran keduanya.
"Berani betul kau bakar rambut aku, Boy Blaazzee!" (N).Api marah dan terus mengejar.
"M-Maaf, (Name) Apiii! Aku betul-betul tak sengajee! Huwaaaa!" B.Blaze terus lari untuk dapat kabur dari amarah sang Istri.
'Ini.... Familiar sikit....' batin B.Gempa.
Takk!
Akhirnya larian B.Blaze terhenti. Ia jatuh tersungkur di lantai. Hal itu terjadi karena (N).Api menghantam kepala belakangnya dengan bumerang.
Tak berhenti di sana, (N).Api memukul kepala B.Blaze sekali tapi mampu sampai benjol. "Haha, puas aku. Lepasni kau tak boleh sentuh rambut aku lagi! Hmph!"
"Aduuhh.... Kepalaku...." B.Blaze terbaring di lantai dengan posisi tengkurap. Sementara (N).Api pergi begitu saja ke arah sofa.
"Hahaha, itulah. Tak berhati-hati dengan kuase sendiri" ucap B.Taufan yang tengah bermain ular tangga dengan Istrinya.
Pasangan Angin itu duduk di lantai dan memainkan permainan mereka di meja ruang tamu. Di sofa sana juga ada Pasangan Kutub dan Pasangan Gledek.
"Yeay! Aku naik tangga tertinggi!" 🌀
"Huhuhu, aku dekat ngan ular" 🌪️
Tiba-tiba (N).Api berada di belakang sofa yang di depannya adalah tempat (N).Salju duduk. "Salju, jom tukar Boy"
"HAH!" ketiga pasangan yang ada di sana seketika tersentak dan tercengang saat mendengar perkataan santai dari (N).Api.
"Uhuk-uhuk!" B.Ice sampai tersedak karena ia tengah minum air.
"His! Tak boleh!" (N).Salju langsung memeluk B.Ice dengan erat yang berada di sampingnya dari tadi. "Ini Boy milik aku! Mane boleh tukar-tukar!"
'Milik aku....' B.Ice mengulang perkataan Istrinya dalam hati dan diam-diam tersenyum bahagia.
"Alah, sama-sama Boy kan? Kite pun sama-sama (Name) dan ade alasannye kenape kau yang aku ajak bertukar" (N).Api menyeringai lalu melanjutkan perkataannya pada (N).Salju lewat telepati.
"Itu...." (N).Salju perlahan melepaskan pelukannya pada B.Ice. Ia sepertinya tergoda dengan perkataan (N).Api.
"Huwaaa! Tolong jangan tukar kami (Name) Api! / Salju!" seru B.Blaze dan B.Ice bersamaan. Keduanya kini memeluk Istri mereka masing-masing dari samping.
"Ini semua sebab kau, Blaazee!" seru B.Ice.
"Huhuhu, aku minta maaf, (Name) Api! Minta maaaff!" B.Blaze semakin mempererat pelukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacaran Halal Di Dimensi Lain // Boboiboy x Reader //
Storie d'amore[ 3 ] Boboiboy dan (Name) harus pergi ke Dimensi Lain untuk menyelesaikan misi tanpa bisa menolak? Misi antar Dimensi? Dimensi para Boel berada? Ini Musibah atau Berkah? "Permainan Dimulai" -Daichi Boboiboy hanya milik Monsta