Minggu, 28 Juli 2024
Jangan dibaca aja, tolong tinggalkan jejaknya. Apalagi sampai jadi silent reader. Pelit amat, tinggal klik ikon bintang aja gak akan memakan waktu selama satu menit.
Vote tembus 50+ = Nanti malam update lagi.
Vote kurang 50 = Sampai jumpa minggu depan untuk fanfiction ini.Terima kasih🙏
❄️❄️❄️💦💦💦❄️❄️❄️
Santa sudah terlihat tampan dan gagah, memakai jas yang warnanya senada dengan celana panjang yang dia kenakan saat itu. Dipadukan dengan kemeja dan dasi berwarna senada pula. Sejak tadi, Thomas dan Keng hanya memperhatikan apa yang dilakukan Santa.
"Bagaimana penampilanku? Apa aku sudah tampan?" Tanya dia seraya bergaya di hadapan dua orang itu.
Dua orang itu mengangguk, "Kamu mau kemana sih? Rapi banget, kek mau menghadiri pesta aja?"
"Tahu, bahkan diajak ikut balapan liar pun kamu gak mau? Balap malam ini uangnya lumayan loh!" Tambah Keng heran karena tak biasanya Santa menolak ikut balapan liar.
Santa acuh tak acuh, lantas ponselnya bergetar. Ada pesan masuk ke ponselnya.
[Aku sudah di depan]
Pesan tersebut membuat Santa buru-buru pakai sepatu.
"Aku berangkat dulu ya! Bye-Bye!"
"Iya, hati-hati!" Seru dua orang itu dalam waktu bersamaan. Begitu pintu tertutup, dua orang itu segera berlari ke balkon asrama, mencoba melihat dengan siapa Santa pergi main sampai membuat Santa bersih-bersuh diri serta dandan.
"Apa menurutmu wanita itu yang menjemput Santa?" Tanya Keng pada Thomas, di depan asrama mereka, ada tiga mobil dan lima motor yang datang tuk menjemput pujaan hati masing-masing.
Thomas memperhatikan itu dengan seksama, berada di lantai 21 membuat mereka kesusahan melihat orang dengan baik.
"Gak Keknya, tapi dia cantik dan sexy sih. Apalagi dia tobrut dengan bokong yang tumpah. Hanya saja kenapa feeling ku berkata tidak ya?"
Tiga menit kemudian, mereka melihat Santa mendekati mobil hitam. Pemilik mobil itu tidak keluar, setelahnya Santa masuk secepat yang dia bisa supaya gak ada yang lihat.
"Nomor plat mobilnya udah difoto kan?" Pemilik suara ini Keng.
"Sudah," Jawab Thomas untuk hal selidik menyelidiki itu garcep dia.
Tapi sayang, begitu mobil itu keluar dari pekarangan asrama, plat mobil itu berubah. Perth sudah memodifikasi mobil tersebut sedemikian rupa, dia bahkan pasang turbo dan kaca anti peluru. Dari luar, mobil itu terlihat seperti biasa pada umumnya, namun dalamnya bukan main.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Abyss : PerthSanta - The End
FanficPerth Tanapon X Santa Pongsapak : Enigma X Alpha ⏩Ghostship Area☠️ ⏩Area dewasa 🔞🔞🔞 ⏩️ABO's Story ⏩MPreg Area ☠️ ⏩Typo dan kata yang hilang bertebaran 🙏 Finish : 25 Oktober 2024