Tak terasa, malam sudah datang. Malam ini Keanu dan Laura pergi ke New Jersey setelah semuanya memastikan tak ada bahaya di sekitar mereka.
Keamanan untuk keduanya juga sudah diperketat dengan seluruh pengecekan dan personil bodyguard. Mereka pun sampai dengan selamat di mansion Marvel tepat pada pukul enam malam, tepat sebelum makan malam dimulai.
Setelah Keanu dan Laura datang, kini semuanya lengkap. Tak terkecuali juga Tyger dan Evelyne yang sudah datang dua jam sebelum Laura dan Keanu. Mereka semua pun masuk ke ruang makan, karena makanan dan minuman sudah memenuhi meja makan panjang mereka.
"Deon, bagaimana kabar chanel youtubemu?" tanya Keanu pada Deon, anak pertama Margareth dan Darius, yang juga seorang youtuber di usia 20 tahunnya. Semua anggota keluarga pasti ingat dengan bujukan Keanu yang membuat Deon resmi menjadi youtuber dua tahun yang lalu.
"Baik. Masih terus berkembang," jawab Deon dengan senyum lebarnya.
"Isinya tidak hanya kau sedang bermain game, kan?" tanya Keanu memastikan sembari terkekeh kecil.
"Aku masih lihat kebanyakannya masih itu semua!" seru Joshua tiba-tiba. Dia adalah adik Deon yang berusia 17 tahun.
Keanu terkekeh. "Kuberi kau saran saja," ujarnya menatap Deon yang duduk di seberangnya. "Menjadi youtuber dan memiliki fans dimana-mana itu memang menyenangkan. Tapi, kuharap kau tidak menjadikan youtuber sebagai profesi utamamu."
"Kenapa?" tanya Deon bingung.
"Coba kau lihat orang tuamu, bibi dan pamanmu," ujar Keanu dengan senyum simpulnya. "Mereka punya pekerjaan tetap dan tak ada yang tak berpendidikan. Bekerjalah yang dapat memberikan manfaat untuk banyak orang, karena itu lebih baik daripada berkarir hanya untuk mencari uang banyak."
"Hoooooo!" Tiba-tiba, terdengar Tyger yang berseru keras. "Akhirnya kau mengeluarkan kata-kata bijakmu, Keanu!" serunya sembari bertepuk tangan. Sementara Keanu hanya terkekeh kecil.
"Tapi, masih menjadi misteri kenapa Keanu membujuk Deon untuk menjadi youtuber, sementara sekarang dia mengatakan itu semua pada Deon," ujar Jenni kemudian berniat mengejek Keanu.
"Hei, semua orang perlu berubah menuju yang baik. Kau tidak tahu itu, ya?" Keanu berdecak menatap Jenni dengan kesal. "Lagipula, bukannya kau juga harus merubah dirimu sendiri? Kau sudah lulus S2, sekarang saatnya kau bekerja, kan?"
"Permisi, Kakak Keanu yang terhormat." Jenni menatap Keanu dengan senyum kecilnya. "Aku lulus dengan nilai yang memuaskan dan aku juga sudah diterima oleh salah satu firma hukum di Miami, jadi aku sebentar lagi akan bekerja."
"Oh," ujar Keanu singkat tak ingin berdebat lagi.
"Sudah, hentikan! Sekarang waktunya berdoa!" seru James dan kemudian meminta yang lainnya untuk saling bergandengan tangan. Setelah itu, ia memimpin doa sebelum makannya, seperti biasanya.
***
Setelah makan malam yang hikmat dan hangat, semuanya kembali ke kegiatan mereka masing-masing. Ada yang sedang berkumpul di ruang tengah seperti Laura, Keanu dan sepupu-sepupunya.
Ada yang melanjutkan pekerjaan di ruang kerja, seperti James. Ada yang sedang mengurus anak bayi mereka, seperti Maggie dan Marcellina. Ada juga yang sedang belajar dan masih banyak lagi.
Sementara itu, Ella yang tadinya ikut berkumpul di ruang tengah bersama para saudaranya, tiba-tiba saja beranjak pergi hendak menuju kamarnya. Evelyne yang kebetulan baru saja dari dapur melihatnya. Menyadari Ella pergi sendiri, ia pun mengikutinya tanpa berniat membuat yang lainnya menyadarinya.
Ella terlihat masuk ke kamarnya dan tak lupa menutup pintunya. Sementara itu, Evelyne berhenti di depan pintu kamar Ella.
Evelyne berusaha membuka pintunya dengan sangat perlahan tanpa menimbulkan suara apapun. Ia mulai menguping pembicaraan Ella yang ternyata sedang menghubungi seseorang. Ia tebak itu adalah laki-laki paruh baya yang tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married to a Playboy - HBS #4
Romance(NEW - ON GOING) 🔞 Fourth Series of Handsome Brotherhood Menikah di usia sebelum menginjak 30? Mungkin sebagian orang-orang menginginkannya. Tapi, hal itu justru menjadi kutukan bagi seorang Keanu Marvel yang memiliki jiwa bebas, berbeda dari kelua...