ALWAYS.
Klik tanda bintang sebelum baca.
Happy Reading.
* Sorry for typo.
🍁🍁🍁
"Nadine, James udah pulang?
"Iya Pa, udah," sahut Nadine sambil berjalan ke arah sofa setelah mengunci pintu. Ia meraih dua buah gelas bekas minum. "Sepertinya James itu baik ya Pa?" lalu Nadine berjalan kearah dapur, menaruh gelas kotor itu ditempat pencucian piring.
"Kan udah Papa bilang, James itu baik, yaudah, kalau udah beres kamu tidur gih, besok kamu kerjakan?"
"Iya Pa"
☆☆☆
"Syukur malam ini semua berjalan lancar, sepertinya James memang anak yang baik, ku harap penilaianku gak salah," Mang Sol menyandarkan bahu dan kepalanya pada sisi kepala tempat tidur.
Flashback on:
Seorang dokter berumur berdiri disamping ranjang Mang Sol bersama suster pendampingnya. Dokter itu membuat catatan hasil pemeriksaan dikertas laporan kesehatan Mang Sol.
"Pak Sol dimana putri bapak? Saya ingin berbicara sedikit tentang kondisi bapak padanya"
"Dia sedang keluar sebentar dokter, mungkin membeli beberapa makanan, apa ada yang serius Dok?" Mang Sol menatap kearah dokter yang sedang memberi penjelasan.
"Begini pak, sebetulnya saya ingin memberi tahukan ini pada putri bapak tapi karena dia tidak disini, saya akan bicara langsung saja pada bapak."
Dokter itu memasukkan kedua tangannya ke kantong jubah putihnya.
"Pak Sol, sebaiknya mulai sekarang bapak harus lebih memperhatikan makanan yang bapak konsumsi, karena saya menemukan komplikasi dalam hasil pemeriksaan bapak kemarin, saya hanya ingin bapak lebih bisa menjaga kesehatan karena kalau bapak tidak menjaganya saya khawatir dengan kondisi bapak sekarang, mungkin bapak bisa tumbang kapan saja."
"Iya dok, saya mengerti dengan penjelasan dokter, memang akhir-akhir ini saya merasa sering cepat lelah dan merasa mudah capek, bahkan untuk bekerja sedikit berat kadang saya merasa tidak sanggup"
"Itu adalah salah satu dampaknya Pak Sol jadi mulai sekarang bapak harus lebih sering beristirahat yang cukup, jangan memforsir tenaga bapak secara berlebihan. Saya juga akan bicarakan ini pada putri bapak"
"Maaf dok, sebelumnya saya mohon dokter jangan mengatakan ini pada anak saya. Saya berjanji akan lebih memperhatikan kesehatan saya,"
"Baiklah Pak Sol, kalau memang itu keinginan bapak, tapi saya harap bapak bisa lebih sering mengontrol keadaan bapak disini dan jangan lupa jaga makanan bapak"
"Iya dok, terima kasih."
Flashback Off
Mengingat perkataan dokter tempo hari, ia menarik nafas agak berat lalu bergumam, "Heuh... semoga saja apa yang dikatakan dokter itu tidak semua benar, bagaimana caranya aku bisa meninggalkan Nadine didunia ini sendirian, dia tidak punya saudara, rasanya gak mungkin aku ninggalin Nadine, ku harap sebelum pergi dari dunia ini, aku bisa melihat Nadine bersama seseorang yang bisa menjaga, melindungi juga mencintainya secara tulus jadi aku tidak perlu khawatir."
KAMU SEDANG MEMBACA
MY WIFE IS MY LIFE
FanfictionPeringkat Cerita # 1 dalam Jamesreid # 2 dalam Nadinelustre # 1 dalam JaDine (06/10/2018) Jangan lupa follow akun aku yah biar gak ketinggalan ceritanya. Hanya sekedar karangan cerita aja . Jangan dibaperin, karena ini karangan abal-abal aku...yan...