50"

1.2K 142 21
                                    

ALWAYS.
























Klik tanda bintang sebelum baca...















Happy Reading.










* Sorry for typo.

🍁🍁🍁

Sudah dua hari Oma berada dikediaman keluarga Reid.

Mama, Papa dan Nadine tentu saja senang dengan kehadiran Oma.

Hanya James yang terlihat kesal setiap malam. Pasalnya sudah dua malam ini juga ia tak tidur bersama Nadine.

Oma meminta Nadine tidur bersamanya dengan alasan ingin dipijat oleh cucu menantunya sebelum tidur.

"Wifey, ayo masuk kamar," ajak James ketika melirik jam dinding yang menunjukkan pukul sembilan malam.

Mereka semua sedang berkumpul diruang keluarga usai makan malam.

Nadine ikut melirik jam dinding.

"Kenapa? Masih asyik ngobrolnya sama mama sama oma hubby," jawab Nadine setengah berbisik.

"Ish... gak peka banget sih jadi istri," gerutu James pelan.

"Heh..." tepuk Oma pada paha James dengan sedikit keras. "Ngapain ngedumel gitu?" sekarang bahkan mata Oma membesar melihat kearah James.

Nadine terkekeh geli melihat James seperti menciut ditatap garang oleh oma.

"Wifey..." rengek James pelan bermaksud meminta bantuan.

"Gak usah sok minta bantuan Nadine."

"Tapi Oma, malam ini oma tidur bareng mama aja yah? Gak usah sama Nadine,"

"Enak aja, papa gak bisa tidur kalau gak ada mama," sahut Papa cepat pada ucapan James.

"Ngalah dikit sama anak kenapa sih pa, gak ngerti banget!" James menjawab tak mau mengalah kali ini. Ia sudah benar-benar rindu tidur memeluk istri tercintanya.

"Ogah," singkat papa menjawab.

Mama dan Nadine hanya terkekeh menyaksikan perdebatan kedua pria yang menurut mereka sedikit gila.

"Oma mau tidur bareng Nadine bukan Mama kamu," sambung Oma memutus perdebatan yang berlangsung.

Oma berdiri dan langsung menarik tangan Nadine untuk mengikutinya.

"Oma..." rengek James tak mau melepaskan tangan Nadine yang ia pegang.

Nadine sendiri berdiri dengan tangan kiri dipegang Oma dan tangan kanan dipegang James.

"Lepasin gak?" ancam Oma.

"Gak..."

"Kalau gitu oma bawa aja sekalian Nadine ke Australia,"

"Iya-iya..." akhirnya James melepaskan pegangan tangannya dengan wajah ditekuk muram.

Pukul sebelas malam...

Nadine bangun dengan perlahan dan memastikan bahwa Oma sudah benar-benar terlelap. Ia bergerak pelan turun dari kasur dan melanglah menuju pintu.

Keluar dari kamar Oma, ia melangkah cepat menuju kamarnya dimana suaminya berada.

Ceklek...

"Hubby..." panggil Nadine lembut sambil memegang bahu James yang terlihat tidur dengan memeluk erat guling.

MY WIFE IS MY LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang