9"

1.5K 121 4
                                    

ALWAYS



















Please klik tanda bintang sebelum baca...








Happy Reading.

















* Sorry for typo.

🍁🍁🍁


James sangat sibuk dengan urusan kantornya dan sudah tiga hari ini ia tidak melihat Nadine. Setiap hari hanya mendengar suaranya. James yang merasa pusing dengan berbagai urusan kantor ingin sekali bertemu istrinya.

"Pa, James mau minta tolong sama Papa" ucap James ketika berada diruangan Papa, ia duduk dikursi depan meja kerja Papa.

Mendengar perkataan James, pria itu mendongak melihat kearah putranya.

"Maksud kamu?" sahut Papa sedikit menyelidik.

"Kayaknya malam ini James mau pulang kerumah Pa?!"

"Terus apa yang mesti Papa tolong? Biasanya juga kan kamu pulang-pulang aja kerumah," heran Papa.

"Bukan rumah kita maksud James malam ini James mau pulang kekontrakan" info James.

"Bukannya perjanjian kita kamu kesana cuma weekend aja? Kenapa sekarang jadi gini? James dengar, Papa gak mau ada masalah sama Mama kamu," jelas Papa penuh penekanan pada anaknya.

Sebenarnya ia maklum kalau James ingin pulang kekontrakan kalau dipikir lagi James dan Nadine memang masih pengantin baru tapi bagaimanapun Papa tidak mau terlibat masalah dengan istrinya.

"Pa, James mohon... please bantu James, Papa bilang aja ke Mama kalau James harus ke Medan karena ada sedikit kendala disana,"

Melihat anaknya dengan wajah yang lelah sekaligus terlihat memelas akhirnya ia luluh. Ia mengijinkan James malam ini pulang ketempat istrinya.

☆☆☆

"Ha... ha... haa... aaaa..."

"Wkk... wkkk... wkkk..."

James baru saja sampai didepan pintu kontrakan, dahinya sedikit mengkerut. Mencoba mengenali suara orang tertawa dari dalam rumahnya, ia kenal suara istrinya yang sedang tertawa, satunya lagi. Suara siapa? Seingatnya tadi siang ketika menanyakan apakah Yassi masih menginap atau tidak dirumah mereka, istrinya menjawab tidak. Lalu dengan siapa istrinya tertawa dari dalam rumahnya.

Melangkah pelan James mengeluarkan kunci dan memutar kunci itu untuk membuka pintu rumahnya.

"Ha... ha... ha... ha..."

"wkk...wkwkw..."

Suara itu terdengar semakin jelas ditelinganya. Memasuki rumah suara itu masih terdengar. James melangkah pelan membuka pintu kamar.

Nadine yang sedang tertawa langsung menatap bingung pada sosok kecil dihadapannya. Gadis kecil itu tiba-tiba berhenti tertawa dan langsung duduk memeluk tubuh Nadine, seperti orang ketakutan.

"Eheem...,"

Nadine langsung menoleh mendengar suara orang berdehem. Seketika wajahnya tersenyum lebar dan terlihat begitu cerah, ia sebenarnya ingin langsung berdiri dan memeluk tubuh suaminya. Tapi badannya sekarang sedang dipeluk erat oleh seorang gadis kecil. Wajah gadis kecil itu terlihat takut memandang ke arah James.

MY WIFE IS MY LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang