Udah mulai (Deven)

129 19 23
                                    

Deven mendengar nada ketakutan itu keluar dari suara Shanna ketika ada kata piano disebut

Ketakutan dan kesedihan

Deven tidak bodoh dan ia peka untuk hal-hal semacam ini

Shanna dulu pasti sering memainkan piano itu dan ia pasti pernah bahagia memainkan piano itu

Kalau tidak pernah bahagia, tidak mungkin ada kesedihan dalam suaranya

Deven beranjak dari tempat duduknya, ia memegang tangan Shanna dan menuntun Shanna

"Gue gak takut, gue gak pernah main Dev... dan" kata Shanna terdiam ketika ia tau ia sudah berada di depan piano nya

"Nanti gue iringin" kata Deven

Shanna menghela nafasnya "Dev, gue gak yakin ini bener" kata Shanna "gue udah lupa sama nada dan semua nya"

"Seinget lo" potong Deven nyengir memegang tangan Shanna dan menuntunnya duduk

Shanna duduk di depan piano

Deven menatap ke arah kedua sahabatnya dan menggunakan bahasa bibir untuk memvideo kan mereka berdua bermain piano bersama

Mata Gogo melebar dan mengangguk tampak bersemangat begitu pula dengan Friden

"Dev... gue" kata Shanna

Deven tidak menghiraukan Shanna dan memegang jari-jari Shanna lalu meletakan kesepuluh jari Shanna diatas tuts piano

"Ayooo kita mulai" kata Deven nyengir

Shanna tidak menekan tuts itu

Deven tersenyum dan ia yang menekan tuts tuts piano itu terlebih dahulu

Ia memainkan lagu sederhana 'cinta untuk mama'

Dan butuh beberapa detik sampai akhirnya Shanna menekan tuts tuts piano itu

Deven tersenyum menatap wajah Shanna yang juga ikut tersenyum

Senyum itu menular karena itu salah satu bahasa kasih sayang dalam bentuk non verbal

Lalu dengan indah dan lembutnya suara Shanna terdengar menyanyikan lagu itu

Deven tidak bisa berkata-kata selain takjub dengan apa yang ia dengar

Selesai bernyanyi dan bermain piano baik Gogo dan Friden bertepuk tangan

Tapi ada tepuk tangan lain di belakang mereka

Deven menoleh melihat mama Shanna berdiri di belakang mereka, berlinang air mata dan ikut bertepuk tangan

"Tante" panggil Deven kaget dan bingung kenapa mama Shanna harus berlinang air mata?

"Itu bagus banget, bagus banget Shannon" kata mama Shanna mengusap air matanya

Shanna berdiri dari tempat duduk nya dan mengulurkan tangan nya

Mama Shanna menyambut uluran tangan Shanna dan memeluk anak nya itu

Deven bingung melihat pemandangan yang ada di depan nya tapi dia terharu karena ia juga melihat Shanna meneteskan air mata nya

Pasti ada cerita mengharukan mengenai hal ini

Apakah Deven berhak bertanya?, tampaknya tidak untuk saat ini

Akhirnya selesai acara berbincang dan bermain piano

Deven, Gogo dan Friden pamit pulang kepada Shanna dan mama Shanna

"Besok kita ketemu" kata Deven

"Iya, besok kita ketemu di kelas" kata Shanna tersenyum "kalian sudah belajar sejarah?"

Kau dan DiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang