pulang sekolah
akhirnya pikir Deven lega, hari ini dia ada acara manggung dan baru diberitahu tadi sama menejer nya jadi dia harus buru-buru ke studio untuk rekaman
biasa nya Deven gak mau terima kerjaan mendadak begini tapi ini semua karena Gogo dan Friden, ini pertama kali nya band mereka nyanyi bareng jadi Deven gak mungkin menolak apalagi acara nya juga bukan acara kaleng-kaleng
"gue boleh ikut?" tanya Marcha
"boleh aja tapi lo gak apa?" tanya Deven "maksud gue ortu lo dan yang lain nya, maksud gue hampir tiap hari lo pergi ama gue apalagi lo baru aja sembuh"
"bener nya gak boleh sih gue tapi ya gimana?!" kata Marcha
"ya jangan Cha kalau gak boleh, capek juga kali nemenin gue nanti" kata Deven
"tapi gue pingin bareng ama elo dan liat lo manggung" kata Marcha cemberut
"nanti, pasti masih ada kesempatan" kata Deven tertawa pelan sambil mengusap hidung Marcha dengan punggung jari telunjuk nya
Marcha hanya cemberut tapi ia melengkungkan bibirnya "ya deh, di lain kesempatan gue jadi tamu vvip" kata Marcha
Deven tersenyum dan mengangguk "pasti" kata Deven
"hei kalian, pacaran melulu... ini jadi pergi gak ini?, udah jam nya loh" kata Gogo
"ya gue tau udah jam nya" kata Deven "Marcha gak jadi ikut ya"
"loh, kenapa Cha?, tumben?" tanya Friden
"Dia baru sembuh Den, lo mau lihat dia sakit atau gimana sih?" tanya Deven kesal
"ya kali, demi cinta sakit di-abaikan" kata Friden "ati-ati loh Cha, ini pasti banyak ciwi-ciwi yang suka klepon, khan dia yang terganteng diantara kita bertiga"
"jangan asal lo ya kalau ngomong Den" kata Deven mendorong lengan Friden supaya menjauh
"Iden ngomong bener sih, pasti nanti ada yang godain" kata Marcha
"Badai aja gue tahan apalagi godaan" kata Deven nyengir
"Cih, gombal nya" kata Gogo "mana tahan!!!!"
"Gue gak gombal, emang gue begini" kata Deven "udah deh Cha, lo istirahat aja di rumah hari ini, nanti khan kita bisa telepon"
"Ya deh, okay" kata Marcha tersenyum "lo hati hati ya" Marcha memegang pipi Deven lalu ia menatap Gogo dan Friden "kalian juga hati-hati"
"Siap bu boss" seru Friden dan Gogo bersamaan sambil tertawa
"Bye" kata Deven melambaikan tangan nya
Marcha mengangguk dan Deven pergi bersama Gogo dan Friden.
Di studio Musik punya Aan
Deven, Friden dan Gogo terus menerus bermain musik dan bernyanyi
Deven di keyboard, Friden di gitar dan Gogo di drum
Mereka menyanyi lagu 'Hymn for the weekend' dari coldplay dan lagu 'fall for you' dari secondhand serenade
Lagu yang band banget dan yang menyanyi gak cuman Deven, gak cuman Gogo atau Friden
Mereka menyanyi bergantian dan itu yang membuat semua nya susah tapi akhirnya rekaman mereka kelar juga
"Kita langsung ke stage ini kak?" tanya Gogo menatap menejer nya
"Iya Go, gak ada waktu lagi kalau kalian mau istirahat" kata Elva menejer Gogo
"Ya, padahal gue laper" kata Friden memegang perutnya yang berbunyi
"Nanti dikasih kok Den makanan di backstage" kata Raffly menejer Friden
KAMU SEDANG MEMBACA
Kau dan Dia
FanfictionDeven Lelaki tampan yang hobbynya basket & menyanyi, kedua hobbynya itu membawa namanya sampai terkenal tapi menyanyi memberi luka mendalam dalam hatinya, mampukah ia membuka hatinya lagi dalam keadaan terluka? Shanna Gadis cantik yang punya rasa na...