Kevin masuk kedalam kamar Kenzi, "Mau ketemu sama calon ibu dari anak-anakku" ucap Kevin dengan menatap jahil Kenzi.
Kenzi menggeleng, "Gila kali lo"
Kevin duduk disofa yang ada dikamar Kenzi dan menyalakan TV.
Saat Kevin merasa dia hanya duduk sendiri, Kevin pun melihat kebelakang dan ternyata Kenzi asik menonton TV dari tempat tidurnya akan tetapi saat ia ditengok oleh Kevin, Kenzi langsung berbaring dan pura-pura tidur.
Kevin tersenyum jahil, "Yakin gamau ice cream yang pakai karamel? Plus milkshake boba with whipped cream, gamau?"
Kenzi langsung melompat dari kasurnya dan duduk disamping Kevin. Kenzi menatap Kevin dengan puppy eyesnya seperti anak kecil yang meminta dijajankan.
Kevin tertawa lepas karena melihat Kenzi yang memohon-mohon seperti anak kecil. Kevin kemudian mengambil minuman juga es krim yang ia bilang tadi pada Kenzi. Kemudian Kevin memberikan minuman itu kepada Kenzi.
Kenzi kemudian meminum minuman itu sambil menonton tv bersama Kevin.
"Lo masih belum bisa maafin gue?" pertanyaan singkat dari Kevin itu sangat menohok hati Kenzi.
"Jelas belum, karena gak segampang memperbaiki meja yang patah" ucap Kenzi dengan santainya.
Seketika Kevin menoleh kearah Kenzi dengan tatapan lembut dan hangat.
"Kurang beruntung apa lagi gua masih diizinin buat perjuangin hatinya lagi" ucapnya didalam hati.
"Eum btw, nanti dressnya couple-an sama gue okayy" ucap Kevin dengan penuh memohon.
Dengan santainya Kenzi pun menjawab, "Kalau gitu, lu yang beliin dressnya biar sama"
Kevin menunjukkan senyum sumringah nya, "Kenapa gak beli bareng aja?" dengan wajah kelasnya Kenal mengiyakan ucapan Kevin.
"Hmm serah"
Kevin tersenyum senang mendengar ucapan Kenzi.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
"Hoy!" ucap Alya mengagetkan Reyhan yang sedang membaca komik. Tiba-tiba saja Alya sudah berada di kamar Reyhan tanpa Reyhan sadari.
"Ngapain kesini?" tanya Reyhan dengan santai. Alya tersenyum manis,
"Lah, kerumah bapak ketua emang harus izin sama bapaknya langsung? Kan ada mamah sama papanya jadi buat apa izin ke bapak ketua lagi?" Reyhan menggeleng dengan senyum tipisnya.
"Btw, btw, lo pake setelan yang modelnya sama kek yang di kasih sama miss kan?" Reyhan mengangguk.
"Bisa dibilang begitu"
"Gimana kalau kita belanja bareng aja?" Reyhan menggeleng pelan.
"Yahhh"
"Mau dongg"
"Ayooo mauu"
"Enggak Alya. Lu gak liat gue masih drop ini? " Alya menggeleng sambil menutup matanya dengan kedua telapak tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl VS Bad Boy
Teen Fiction[BUDAYAKAN UNTUK FOLLOW AKUN AUTHOR SEBELUM MEMBACA KARENA MEMBUAT CERITA TIDAK SEMUDAH MEMBACANYA] Hati-hati.. cerita ini ada kata-kata kasar dan baper-baperannya banyak.. Cerita ini adalah cerita kedua karangan saya.. Menceritakan tentang kisah...