Bagian Satu

33.7K 1K 44
                                    

"Ken, papa sudah bilang ke kamu, jangan buat masalah lagi. Ingat, jangan buat masalah. Ini terakhir kalinya kamu pindah. Kalau kamu bermasalah lagi, papa gak akan segan untuk memindahkan kamu keluar negeri" ucap papa Kenzi dengan menahan amarahnya.

Kenzi menggebrak meja makan dan membuat semua orang terkejut.

"Bisa gak sih sekali aja, jangan urus hidup Kenzi. Kenzi gak suka diatur, ini hidup Kenzi ya dibawah kendali Kenzi. Papa memang papa Kenzi, tapi bukan berarti papa bisa membatasi hobi Kenzi! Kenzi gak suka!" ucap Kenzi pada papanya kemudian keluar dari rumah untuk berangkat Sekolah.

"Kenzi, papa belum selesai! Kenzi!"

"Sudahlah mas, dia butuh waktu" ucap Rina menenangkan papa Kenzi yang berstatus suaminya.
___________________________________________

Kenzi melajukan motornya dengan kecepatan rata-rata dengan sangat hati-hati. Pikirannya campur aduk sekarang. Ia kecewa tapi ia juga bingung. Sebenarnya mengapa ini terjadi padanya?

15 menit di perjalanan

Akhirnya Kenzi sampai di depan pintu gerbang Sma Algeas. Tapi sayangnya, gerbang itu sudah ditutup sejak beberapa saat yang lalu.

Kenzi turun dari motor lalu membuka kaca helmnya. Ia mendatangi pos satpam dan melihat pak satpam penjaga duduk di dalam pos itu.

"Assalamualaikum pak"

"Walaikumsalam. Mau nyari apa ya neng?" tanya pak satpam itu sambil tersenyum karena takjub dengan kecantikan Kenzi.

"Pak, bisa tolong buka gerbangnya?"

"Nggak bisa neng, ini sudah jam pembelajaran" ucap pak satpam itu dengan lemah lembut.

"Emm, pak, bapak tau saya siapa?"

"Yah nggak taulah neng, orang kita belum kenalan"

"Kenalin dong pak" Kenzi mengulurkan tangan kanannya untuk memperkenalkan diri.

"Namanya siapa neng?"

"Saya Kenzi Alrezia Lernard. Siswi baru di Sma Algeas. Anak dari pak Lernard Esgar Dwika"

Setelah memperkenalkan dirinya, pak satpam itu meneguk salivanya karena terkejut dengan status gadis yang ada didepannya sekarang ini.

"E-eh neng Kenzi?" ucap satpam itu dengan bertele-tele.

"Iya pak. Jadi, saya boleh masuk?" tanya Kenzi sambil tersenyum.

"Bo-boleh sekali neng" ucap satpam itu.

Kenzi pun menaiki motornya dan memarkirkan motornya sebelum memasuki Sma Algeas.

Kenzi berjalan menyusuri koridor dan kemudian melangkah menuju kelas barunya. Setelah sampai di depan kelasnya, ia mengetuk pintu dan melihat guru yang sedang mengajar.

Tok tok

Semua mata tertuju pada Kenzi yang berdiri di ambang pintu.

"Mau cari apa nak?" tanya bu guru yang berjilbab besar itu.

"Maaf mengganggu bu, saya Kenzi dari Sma Pelita Jaya. Saya dipindahkan ke sekolah ini dan ditempatkan di kelas ini bu" ucap Kenzi dengan penuh keramahan yang sebenarnya hanya kepalsuan saja.

"Oh, Kenzi ya. Silahkan masuk nak" ucap guru itu.

Suasana kelas menjadi riuh setelah melihat Kenzi sebagai murid baru yang sangat cantik malah kelewat cantik.

"Cantik bet"

"Mimpi apa gue ketemu bidadari"

"Neng sama abang yuk"

Bad Girl VS Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang