BAB 33 - Manja.

24.8K 1.7K 63
                                    


KALIAN PASTI TAU KAN GIMANA CARA MENGHARGAI AUTHOR? KLIK VOTE KUY.

PADAHAL KEMAREN UDAH BILANG BAKAL LAMA NGGAK UP, EH GATAU KENAPA TANGAN AKU GATEL BGT PENGEN UP HIKSS 😭

⚠AKU MAU TANYA TAPI JANGAN DIKACANGIN OGHEYY

⚠KALIAN TIM AYYARA VERNON UWU-UWU, ATAU TIM AYYARA VERNON BANYAK KONFLIK?SERTAKAN ALASANNYA JUGA.

⚠KALIAN TIM AYYARA VERNON UWU-UWU, ATAU TIM AYYARA VERNON BANYAK KONFLIK?SERTAKAN ALASANNYA JUGA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy Reading.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hari ini Ayyara terpaksa harus meliburkan diri selama satu hari. Vernon juga ikut meliburkan diri dengan alasan ia mau menjaga Ayyara. Rumor tentang pembullyannya masih menjadi topik terhangat di kalangan siswa-siswi SMA Darmawangsa. Bukan hanya itu, luka lebam di pipinya semakin terlihat jelas bahkan kini luka itu berubah warna menjadi sedikit kebiruan.

Vernon masuk ke dalam kamar dengan membawa nampan berisi satu piring nasi goreng dan satu gelas air putih. Ia memandang Ayyara yang sedang menatap keluar jendela dengan tatapan kosong. Ia menghela napas. Sejak kejadian kemarin, Ayyara selalu melamun dengan tatapan kosong. Ia takut jika Ayyara menjadi trauma dan depresi karena peristiwa kemarin.

Perlahan ia merangkak dan membelai hangat rambut Ayyara. "Makan dulu yuk, kasihan dedek bayinya dari semalem belum makan apa-apa".

Ayyara menggelengkan kepalanya. "Nggak mau makan disini."

"Terus dimana hmm?" tanya Vernon yang masih setia mengusap lembut kepala istrinya.

"Mau di ruang tengah" ucap Ayyara dengan manja. Ayyara merentangkan kedua tangannya bermaksud meminta gendong pada suaminya itu.

Dengan senang hati Vernon mengangkat tubuh Ayyara ke dalam gendongannya. Vernon menggendong Ayyara di depan bak koala. Ayyara melingkarkan kedua tangannya di leher Vernon dengan erat. Tak lupa ia juga melingkarkan kakinya di pinggang suaminya. Vernon menuruni tanggan dengan hati-hati karena ia membawa nampan berisi sarapan tadi.

Saat sampai di ruang tamu, Vernon menurunkan Ayyara dari gendongannya. Ayyara mengerjapkan matanya berulang kali. Apa ia salah lihat?. Kondisi rumah terlihat sangat rapi dan bersih. Ia bertanya-tanya dalam hati, siapa yang membersihkan rumah?. Apa mungkin Vernon yang membersihkan rumah?, tapi Ayyara tidak yakin dengan hal itu. Biarlah ia berprasangka buruk terhadap suaminya sendiri.

"Siapa yang bersihin rumah?".

Vernon meletakkan nampan berisi sarapan tadi di meja. Ia menatap Ayyara dengan senyuman angkuh. Ayyara memutar bola matanya. Sudah ia duga, pasti lelaki itu memiliki maksud terselubung.

Ayyara [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang