Ayyara [ON GOING]

BAB 55 - Berpisah Sejenak.

HAI MASIH KUAT BERTAHAN SAMA CERITA YANG MEMBOSANKAN INI?

AKU HARAP SIH MASIH KUAT, KARENA ENDINGNYA MASIH LAMA.

JANGAN LUPA VOTE YA FRIEND, UNTUK MENGHARGAI AUTHOR 😌

KAMU ENAK, AKU JUGA ENAK. JADI SAMA-SAMA UNTUNG KAN😌

KALIAN UDAH BACA BARA JIHAN BELUM?KALO BELUM CEK PROFIL AKU, JUDULNYA EPHEMERAL, UDAH ADA PROLOGNYA LOH

SYARAT NEXT ON TIME :

⚠️ FOLLOW AKUN AUTHOR

⚠️VOTE HARUS 700 KEATAS

⚠️KOMENTAR DI SETIAP PARAGRAF TENTANG CERITA INI, JANGAN KOMENTAR NEXT YAY KARENA KALO UDAH TARGET AKU PASTI NEXT CEPET

.
.
.
.
.
.
.
.
.

H A P P Y R E A D I N G.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Cahaya gemerlap lampu mendominasi ruangan ini. Naira mengerjapkan matanya beberapa kali saat melihat Garel berjalan mendekatinya. "Apa udah cukup selama ini perlakuan gue udah bikin Lo percaya kalau gue beneran cinta sama lo, Nai?."

Naira menganggukkan kepalanya. "Iya, gue percaya kok."

"Gue cinta sama lo Naira Ayodya" bisik Garel di telinga gadisnya.

"Gue juga."

Naira sebenarnya malu mengungkapkan perasaan cintanya.

"Juga apa?" Goda Garel. Lelaki itu sangat suka melihat pipi gadis kesayangannya yang memerah seperti tomat.

"Gue juga cinta sama lo Garel Mahawira" cicit Naira. Gadis itu langsung menyembunyikan kepalanya di dada bidang Garel, menahan malu.

"Lo mau nikah sama gue 'kan, Nai?."

"Emm... Untuk nikah kayaknya gue nggak bisa sekarang. Gue mau lulus kuliah dulu, itupun kalau Lo mau nunggu gue" ujar Naira.

"Gue bakal nunggu Lo, sampai kapanpun" jawab Garel.

"Gue mau tanya sama lo, Ayyara beneran udah nikah sama Vernon?" Garel sebenarnya sedikit gamang menanyakan hal ini, takut-takut Naira cemburu nanti.

"Iya, bahkan mereka udah lama nikahnya, hampir 5 bulanan lah" jawab Naira.

"Kok bisa nggak ketahuan pihak sekolah?, Apalagi Ayyara juga hamil" Garel hanya heran akan hal itu.

Naira mencomot kentang goreng yang sudah dicocolkan saus sebelum memakannya. "Lo lupa, orang tuanya Vernon donatur terbesar di sekolah kita."