13

1.7K 208 17
                                    

Jimin menatap layar ponselnya.Sambungan telepon dari wanita itu mendadak putus.Semua terasa aneh.Mulai dari waktu dia menelpon,nada bicaranya apaplagi perkataan wanita itu.

Jimin lalu mengenakan jasnya dan
membuka pintu kamarnya.Beberapa anak buah yang berjaga malam sedang berkumpul dibawah dan berbincang satu sama lain sambil menonton televisi.Mereka semua langsung berdiri melihat bos mereka turun dari lantai atas.

"Tuan,kau mau pergi kemana?"tanya salah satu anak buah Jimin.Waktu sudah menunjukkan 12 malam dan tidak biasanya Jimin berkeliaran di tengah malam seperti ini.

"Kau ambil uang dari brankas dan bawa ke mobilku sekarang"perintah Jimin pada salah seorang anak buahnya.

"Taehyung,bawa 3 orang ikut denganku,ada klien yang ingin meminjam uang"

Taehyung mengerutkan keningnya.Selama ini jika ada seseorang yang ingin meminjam uang,maka merekalah yang datang kemari.Tidak pernah sekalipun mereka apalagi Jimin yang datang mengantarkan uang kepada peminjam.Namun ia hanya mengangguk dan mengikuti perintah Jimin tanpa banyak bertanya.

*****
Rose memegang deretan kancing kemeja yang ia kenakan sekencang kencangnya.Matanya sulit terbuka lebar tapi ia masih wajah Chanyeol dengan penuh kebencian.

"Ini tidak benar, Chanyeol.Tidak ada orang yang melakukan ini pada orang yang mereka cintai"

Chanyeol menumpukan sebelah sikunya persis disamping kepala Rose sementara tangannya mengelus kepala Rose lembut.

"Kalau begitu jangan buat aku memaksamu,Rose.Percayalah padaku,jika kau bersama denganku,aku tidak akan mengecewakan mu"

"Aku akan mengembalikan uangmu!Aku tidak jadi menerima uangmu jadi hentikan semua ini!!"pinta Rose memohon.

Chanyeol tersenyum sinis.Ia tahu mustahil Rose mengembalikan uang sebesar itu dalam waktu singkat.

"Seperti yang kukatakan tadi,kau milikku malam ini"sahut Chanyeol sambil membuka tali jubah mandi yang membalut tubuhnya.Namun belum sempat membukanya,tiba tiba bel kamar berbunyi.

Waktu sudah lewat tengah malam.Chanyeol bertanya tanya siapa yang datang.Ia tidak memesan apapun dari layanan room service.

*****
4 orang pria bertubuh tegap berdiri didepan pintu kamar membuat Chanyeol terkejut sekaligus bingung.

"Siapa kalian? Sepertinya kalian salah kamar,aku tidak---"

"Kami datang untuk menjumpai klien kami,nona Roseanne Park"sahut Jimin tenang.Ank buahnya berbisik di telinganya,memberitahu ada seorang wanita terbaring ditempat tidur dalam kamar.

"Maaf, kalian salah kamar!"ucap Chanyeol sambil berusaha menutup pintu.Namun dengan mudah tangan anak buah Jimin dengan cepat menahan pintu itu dengan cepat sehingga tidak bisa tertutup.Jimin menendang tulang kering Chanyeol hingga pria itu mengadu kesakitan dan terduduk dibawah.

Jimin berjalan masuk dan langsung mengenali wanita yang terbaring lemas di tempat tidur itu.Pakaian wanita itu berantakan dan rok yang ia kenakan tersingkap.

Jimin mengangkat tangannya,menahan langkah para anak buahnya yang akan mengikutinya masuk kedalam.

"Kalian tunggu disini dan jaga pria ini"ujar Jimin yang langsung disambut ketiga anak buahnya yang langsung menahan Chanyeol agar tidak bisa bergerak.

*****
Rose memandang wajah yang 1 bulan sudah tidak ia ketemui.Wajah menakutkan kali ini membuat Rose dapat bernafas lega.

"Berikan uang yang aku pinjam pada pria itu dan tolong bawa aku pergi dari sini.."ucap Rose lirih.

Into You [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang