1.

207 9 3
                                        


Menjadi seseorang yang sukses memiliki banyak penghasilan, merupakan cita-cita Zelvanya sejak lama. Dan, yaa kini semua cita-cita itu menjadi suatu kenyataan.

Semua usaha serta kerja keras Zelvanya sekarang, tidak akan berhasil. Jika dia tidak memulai merintis dengan pindah ke Jakarta. Walaupun, dengan terpaksa dia harus meninggalkan Ayah, Ibu dan sang adik di Bandung.

Sedari awal, Zelvanya tak langsung menjadi seorang pembisnis sukses. Dia memulai semuanya dari bawah, yaitu hanya membantu pamannya dalam menggembangkan usaha.

Namun, dari situlah Zelvanya belajar dan terus belajar dalam merintis dan membangun usaha sehingga berhasil sampai sekarang. Butuh waktu yang lama, bagi Zelvanya mencapai titik ini. Sudah banyak jatuh bangun yang dia hadapi di masa lalu.

Dalam kurun waktu hitungan tahun, Zelvanya berhasil menjalankan bisnis sendiri di bidang makanan. Bahkan, Zelvanya masih ingin merambah ke bidang yang lain.

Perusahaan Zelvanya memang masih terbilang baru. Namun, soal kualitas tak perlu diragukan lagi. Sebagaimana, Zelvanya selalu memprioritaskan kepuasaan konsumen.

Memang sih jika dibandingkan dengan brand-brand terkenal lainnya, Zelvanya masih perlu bersaing dan meningkatkan semua kualitas produk dalam segala hal. Tetapi, setidaknya ini merupakan usaha sendiri. Tanpa bantuan sedikitpun dari orangtuanya.

Didikan kuat dari Sang Papa dan Mama menjadikan seorang Zelvanya menyadari dia tak bisa hanya membuang-buang waktu secara percuma disaat remaja seperti pacaran, bermain gadget dan hal tak berguna lainnya.

Bukankah lebih baik, bersusah-susah dahulu sewaktu muda, dan disaat tua dia tinggal menikmati semua kerja keras yang sudah didapatkan.

Tentu, akan banyak anggapan orang percuma saja seorang perempuan bekerja dan memiliki uang sendiri. Karena, ujung-ujungnya akan menjadi ibu rumah tangga. Tapi, apa salahnya perempuan memiliki penghasilan sendiri.

Seandainya, menikah pun suatu saat nanti. Zelvanya tak akan mungkin menelantarkan bisnisnya begitu saja yang susah payah dibangun.

"Permisi Bu Zelva, ini penandatangan kontrak kerjasama antara pihak Ultranas Group untuk perencanaan produk baru"

Zelvanya menganggukkan kepala beberapa kali, sembari memeriksa sekilas apa yang tertera di atas kertas. Hanya, dalam hitungan detik dia sudah menandatanganinya.

Setidaknya, tidak ada pihak dirugikan. Walaupun, memang tak selalu begitu. Zara mengembalikan kontrak tersebut ke sekretarisnya.

"Oh ya Bu, banyak youtuber yang ingin mengajak untuk membuat konten bersama" 

"Nanti saya pikirkan"

Beginilah semenjak beberapa bulan bisnis Zelvanya dikenal di mata publik menjadikan produk frozen makanan miliknya lari manis di pasaran. Sehingga, nama Zelvanya menjadi trending di kalangan per-youtubean Indonesia.

Sesekali Zelvanya menerima konten tersebut. Tentu, ada beberapa hal yang diwajibkan agar sesuai dengan konteksnya dan tak boleh keluar pembahasan dari bisnis.

Inipun menjadi keuntungan tersendiri bagi Zelvanya sekalian mengenalkan produknya ke banyak kalangan. Terutama, kalangan remaja.

Setelah selesai menyampaikan semuanya. Sekretaris Zelvanya yaitu, Reina keluar dari ruangan.

Tak berapa lama...

Ting....

Bunyi notifikasi dari handphone Zelvanya,

Zelvanya melirik sedikit notifikasi yang muncul di layar ponselnya. Dia mengerutkan kening, bingung.

Al_diano mulai mengikuti Anda

Hah...

Zelvanya sedikit tak menyangka youtuber yang paling terkenal se-Indonesia itu dengan puluhan juta subscribers mengikuti dirinya. Ada apa gerangan ini???

Bahkan, mereka tak saling kenal satu sama lain. Zelvanya mengangkat kedua bahunya. Lalu, kembali fokus ke layar laptop yang sejak tadi menemaninya.

Sebagaimana Zelvanya mulai tertarik dengan investasi saham. Dia mulai mempelajari dasar-dasarnya saja. Mulai dari teknik fundamental dan teknical dalam membeli atau menjual saham.

Entah bagaimana otak Zelvanya hanya dipenuhi dengan bisnis dan uang. Bagi, Zelvanya selagi muda tak masalah bisa mencari uang sebanyak mungkin.

Ting...

Bunyi notifikasi lagi dari layar ponsel.

Zelvanya pun melirik sebentar, untuk mengetahui apa yang muncul.

Al_diano Maaf menganggu, selamat siang bisa buat konten youtube bareng adik gue gak. Makasih.

Wow gila sih, apa dia tak salah orang. Atau ini hanya sebuah prank belaka yang biasa para youtuber lakukan. Zelvanya sendiri tak tahu, tapi yang jelas dia agak terkejut sekaligus ragu. Dengan apa yang baru dia baca.

Belum ada niatan membalas, Zelvanya kembali fokus ke layar laptop. Dia masih ingin memilah-milah saham mana yang tepat untuk diinvestasikan dalam jangka panjang.

...Oke sekian guyss...

Tungguin lanjutannya yaa

Berikan vote dan komentar, harusss

💙💙💙

YOUTUBER, MY PARTNER (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang