Masih sama seperti sebelumnya, yaitu berteleponan dengan Aldiano. Tangan Zelvanya menscroll mouse sambil membaca deretan-deretan tweet dari netizen. Dan, setelah dibaca kebanyakan malah menjodoh-jodohkan mereka berdua. Entah bagaimana pola pikir netizen.Benar-benar gila. Zelvanya sampai dibuat geleng-geleng kepala.
"Lo kena masalah?" Tanya Aldiano, lebih sopan dan terdengar merasa bersalah.
"Iya, dan menurut saya ini bukan suatu kebetulan"
"Maksud lo?"
"Hmm..., selama saya berbisnis baru kali ini saya merasa ada yang janggal. Seperti ada seseorang yang sengaja"
Setelah beberapa detik hening, tak ada jawaban dari sosok di seberang sana, mau tak mau Zelvanya kembali lanjut berbicara.
"Intinya, saya akan cari tahu dalang di balik ini semua. Entah masalah kamu dan masalah saya"
"Oke, maafin gue" Kata Aldiano sendu,
"Iya"
Mendadak ada seseorang mengetuk pintu ruangan kerja Zelvanya. Bukan menunggu dipersilahkan, dia malah menyelonong masuk ke dalam dengan seutas senyuman.
"Ini, Bu sudah saya beliin rotinya dimakan loh nanti sakit maag lagi" Kata Reina, sembari menaruhnya ke meja kerja.
"Iya makasih ya" Sahut Zelvanya, sedikit mengecilkan suaranya.
Tak berapa lama, Reina pun langsung keluar. Memang, dia hanya disuruh membelikan itu. Kebetulan, Zelvanya belum makan dari pagi tadi.
"Lo belum makan" Kata Aldiano, tiba-tiba nimbrung.
"Dah ya, saya matikan" Lalu, Zelvanya tanpa pikir panjang memutuskan sambungan telepon sepihak.
Entah bagaimana secara kebetulan, sewaktu Zelvanya tengah kelaparan Aldiano mendengarnya. Terasa cukup memalukan dan menghancurkan image dirinya. Tapi, mau bagaimana lagi sudah terjadi.
💙💙💙
Aldiano semakin bersalah, telah menuduh Zelvanya macam-macam. Pikiran negatifnya memang begitu tanpa diminta selalu berkecamuk di benaknya. Padahal, itu semua belum tentu terjadi.
Aldiano beranjak dari kasur, dan membuka pintu kamar yang sengaja dia kunci tadi gara-gara terbawa emosi. Ada hal yang ingin dia lakukan di luar sana.
Aldiano bergerak lincah menuruni anak tangga, menuju lantai bawah.
"Wih, akhirnya keluar juga lo. Gak marah kan sama gue" Kata Aline di ruang keluarga saat melihat Aldiano.
Aldiano diam, tak menyahut. Dia menuju ruang makan dan membuka tudung saji. Namun, sayangnya tak ada makanan apapun. Hanya ada seteko air.
"Lo laper, tumben amat" Komentar Aline, merasa tak biasa. Soalnya, bisa dibilang Aldiano punya batasan jam tertentu untuk makan. Mulai dari makan pagi, siang dan malam.
"Mamah gak masak" Tanya Aldiano.
"Gak tuh, gue kepengen beli makanan di luar. Lagi promo plus baru buka viral lagi di tiktok"
Aldiano mengangguk-nganggukkan kepala, mengerti.
"Lo gak bilang Zelvanya kena masalah produk"
"Yailah, gue mau bilang. Lo usir gue anjir sok marah lagi" Celoteh Aline,
Aldiano menatap tajam Aline dari kejauhan. Aldiano merasa tindakan tersebut benar. Lagipula, siapa suruh suka memancing keributan. Kalau, dari awal Aline bilang langsung pada intinya. Pasti, tak akan marah.
Namun, sekejab kemudian Aldiano memulai menyiapkan bahan-bahan masakan. Dia berencana membuat roti sandwich isi smoked beef.
"Mau ngapain lo" Spontan Aline terkejut, dengan ketidakbiasaan Aldiano. Dan, sejak kapan pula seorang Aldiano pernah menginjakkan diri di dapur. Bahkan, kelihatannya lagi mau memasak sesuatu.
"Bikin sandwich" Aldiano mulai mengambil bahan di dalam kulkas keju, telur dan smoked beef.
"Widih, gilee. Saking laparnya"
"Bukan gue, untuk teman gue"
Aline menaikkan alis, mendengar kata teman disebut. Jujur saja, dia tak pernah melihat Aldiano jalan bareng temannya ataupun semacam ngobrol.
"Sejak kapan lo punya temen"
"Bisa gak usah mancing" Kata Aldiano sambil memanggang dan membolak-balikkan roti.
"Asiap bosque" Aline kembali memainkan ponselnya.
"Oh iya Papa gak jadi pulang besok, kayanya sih bakal lama" Pesan Aline selanjutnya.
"Oke" Jawab Aldiano singkat, lalu dia kembali fokus memasak mulai dari menggoreng telur, smoked beef dan meracik bumbu lainnya.
Bisa dibilang, ini masakan simple yang Aldiano masak saat dia hanya ditinggal seorang diri di rumah dalam kondisi tak ada makanan apapun.
Oke sekian cukup lah yaa
Berikan vote dan komentar haruss ya aku paksa😂
See you next part yaaaaa
Suka gakk sihhh
![](https://img.wattpad.com/cover/280372819-288-k377301.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUTUBER, MY PARTNER (SELESAI)
Dragoste(LENGKAP) CERITA KETIGA... HARAP FOLLOW DULU... PLISS VOTE AND KOMEN YAA.. PLUS JANGAN LUPA SHARE KE TEMAN-TEMAN KALIAN MAKASIHHH DON'T COPY PASTE Baca dulu siapa tahu ketagihan🤣 Usahakan sampai puluhan part bacanya biar tahu gimana serunya hehe�...