The Soul Transfer Of A Killer [ Season 1 & 2]

¥^¥TSTOAK [ 22 ]¥^¥

"Waktunya ke acara yang sesungguhnya devan" kata zycy melihat devan yang pingsan dengan senyum yang sangat mengerikan.

Ntah penyiksaan apalagi yang akan di dapat devan dari zycy semoga ajal cepat menjemput devan supaya ia tidak mendapat siksaan yang lebih parah lagi.

"Queen ini air panas, garam dan air lemonnya" kata someone menaruh se ember air panas di dekat kaki zycy.

"Hem"

Someone itu langsung undur diri meninggalkan dark secret.

"Waktunya bersenang senang......devann" lirih Zycy mengangkat ember yang berisi air panas dan menyiramkan kepada devan.

"ARGHHH PANASS" teriak devan kaget dengan kulit yang memerah dan melepuh . Zycy tersenyum tipis.

"Gimana ? Panas? Kurang?" tanya Zycy bertubi tubi melihat devan yang meringis kesakitan.
Karna seluruh kulitnya melepuh.
Devan tidak benjawab lidahnya terasa keluh hanya untuk sekedar menjawab.

"Aaa karna kau tidak menjawab sepertinya kau sudah tidak sabar dengan kejutan dari ku" desis Zycy dengan suara serak dan pelan jangan lupakan senyuman iblis yang tak pernah luntur dari wajahnya.
Devan menggeleng ribut dengan keringat yang terus bercucuran.

Zycy mengambil cambuk dengan gerigi dan mulai mencambuk devan dengan sadis hingga di ruangan itu hanya terdengar suara cambukan dan juga teriakan pilu yang meronta ronta dari devan.

Ctarrr

Ctarrr

Arghhhh sa-kkit..

Pyar

Ctarss

HAHAHAHAH

BERTERIAKLAH SEMAU MU DEVANNN..

ctarssss

ARGHHHH hen-ttikan...

Ctassss

TAK AKAN DEVAN TAK AKAN KUHENTIKAN SAMPAI KAU MEMOHON KEMATIAN PADAKU

HAHAHAHAHA

ctar..

Ctarssss

ARGHHHH

Devan sudah terkulai lemas tak berdaya darah muncrat kemana mana baju devan pun sudah penuh oleh darahnya sendiri akibat cambukan dipunggungnya yang menyisahkan luka sobekan yang lebar dan dalam.

"Lemah " desis Zycy melihat devan yang sudah lemas itu.

Zycy lalu mengambil perasan air lemon dan garam lalu menyiramkan nya pada luka luka yang ada di tubuh devan.

"ARGHH PERIH KUMUHON BUNUH SAJAH AKU INI SANGAT MENYAKITKAN" teriak devan seperti cacing kepanasan tidak tahan menahan perih di sekujur tubuhnya  yang penuh dengan luka sayatan dan cambukan

Dan lagi devan sudah tidak bisa melihat karna bola matanya sudah diambil secara paksa dan diawetkan lalu menjadi salah satu koleksi zycy.

Devan hanya bisa pasrah menunggu ajal menjemputnya.

"Tidak secepat itu aku masih belum puas menyiksa mu tapi...... Karna hari ini aku sedang ada janji diluar jadi ku biarkan kau istirahat hingga hari puncak besok" kata Zycy kepada devan.

"Jangan sampai dia mati pastikan dia hidup sampai besok" perintah Zycy kepada anak buahnya .

"SIAP QUEEN" katanya dengan tegas.