Semua nya cengo melihat perubahan sifat Zycy yang sangat cepat tadi dingin tapi kenapa sekarang jadi kayak anak kucing gini.
"Kenapa" tanya Arlex menoleh kesamping dengan nada suara yang sedikit melembut.
"Gue mau itu" tunjuk Zycy ke penjual permen kapas di sebrang jalan. Arlex pun menoleh ke arah yang ditunjuk olh adik nya.
Pantes langsung berubah kek anak kucing karna itu toh pikir manuel dkk.
"Terus" tanya Arlex pura pura gak peka .
"Minta duit lah" ketus zycy dengan muka yang ditekuk arlex tersenyum tipis sepertinya ia berhasil menjahili seorang zycy.
Arlex yang paham pun segera mengeluarkan uang pecahan dua puluh ribuan , Zycy langsung berbinar dan segera merebut uang itu lalu berlari ke luar cafe seperti anak kecil.
Mereka semua yang ada di cafe itu tercengo termasuk manuel dkk."Adik lo tuh ?" tanya verdy cengo.
Tanpa sadar Arlex dan venix mengangguk dengan muka cengo."Astaga napa adik lo bisa berubah 180° kek anak kucing" heran revoy gemas dengan tingkah kekanakan zycy.
Sedang gadis yang sedang dibicarakan kini tengah berjalan ke arah mereka sambil memegang permen kapas berbentuk kelinci berwarna pink." em maniss" kata Zycy setelah mendudukan dirinya di kursi sebelah Arlex..
Manuel dkk melihat Zycy dengan gemas Zycy yang merasa di perhatikan pun menoleh ."Kenapa? Mau?" kata Zycy menyodorkan sepotong kecil permen kapas ke hadapan manuel dkk.
Mereka kompak menggeleng kecuali arlex ia hanya diam menatap Zycy datar.
"Kalo mau bilang, gengsi amat" batin Zycy salah tangkap dengan sikap arlex.Zycy lalu menyodorkan permen kapas yang ditangan nya ke dalam mulut Arlex.
"Aaaaaaa..." kata Zycy Arlex yang melihat itu sempat bingung namun melihat mata zycy yang berbinar dengan tangan yang memegang potongan permen kapas akhirnya ia paham. Ia pun membuka mulutnya.
"Aaa.." kata Arlex menerima suapan dari zycy.
"Enak gak?" tanya zycy menyuapkan permen kapas ke mulutnya sendiri.
"Enak" dingin Arlex .
"Em cy " panggil revoy menetap Zycy melas.
"Apa?" heran Zycy melihat gerak gerik revoy yang aneh.
"Kita mau juga dong cy" kata revoy mewakili teman temannya yang lain termasuk manuel dia ikut mengangguk kan kepala.
Zycy yang melihat itu gemas melihat mereka seperti anak anjing yang menggemaskan dimata Zycy."Ututu kenapa mereka jadi gemesin gini sih jadi gak tega buat nolak" batin zycy Lalu mengangguk kan kepala sontak mereka langsung menatap zycy dengan mata yang berbinar.
Zycy lalu menyuapkan permen kapas nya secara bergiliran ke manuel, revoy, verdy, venix dan Juga Arlex.
Mereka sudah seperti ibu dan anak.
Zycy seperti ibu yang menyuapi anak anaknya begitu pun juga dengan Arlex dkk seperti ana kecil yang sangat menurut kepada ibunya.Pengunjung cafe yang melihat keakraban mereka pun memandang dengan pandangan sulit diartikan.
"Dah habis " heboh Zycy memberikan suapan terakhir pada manuel karna ini memang giliran manuel.
Zycy lalu mengelap tangannya yang kengket menggunakan tisu yang memang sudah disiapkan disitu.
Zycy lalu membuka hpnya dan mulai menscroll tik tok karna ia bosan ingin melakukan apa.
Sedangkan untuk manuel dkk mereka mulai sibuk dengan urusan mereka yaitu membahas tentang geng mereka yaitu Genxatic geng yang ditakuti dan disegani.
Zycy sangat tidak berminat awalnya tentang pembahasan mereka yang cukup membosankan tapi pada akhirnya saat mereka membicarakan tentang rencana manuel dkk dan anggota geng yang lain berlibur ke puncak .
Zycy segera nimbrung dalam pembicaraan itu."Guys gimana kalo kita liburan ke puncak sama anak genxatix yang lain , itung itung healing" cetus Venix.
Mereka sempat menimang nimang perkataan venix sebelum akhirnya menyetujui."Gue sih setuju aja yah gak ver" kata revoy menyenggol lengan verdy .
"Yoi" kata verdy sangat setuju apalagi yang gratisan dia mah bakal baris paling depan kalo soal yang gratisan kek gitu haha.
"Gue setuju" singkat Arlex sambil sesekali memperhatikan zycy yang sibuk memainkan aplikasi tik tok di hpnya.
"Oke ntar tidurnya di vila bokap gue aja disana tempatnya luas jadi muat lah buat nampung anak anak GENXATIC " saran manuel yang disetujui dengan semangat oleh yang lainnya."Guee ikut yahh" kata Zycy tiba tiba yangvlangsung ditolak mentah mentah.
"GAK" kata kelima cowok itu bersamaan Zycy yang mendengar itu mencebik kesal.
"Kenapa?" tanya Zycy hendak protes.
"Lo cewek sedangkan nanti disana gak ada ceweknya cowok semua " jelas manuel. Alasan yang sangat klise menurut Zycy memang kenapa kalo ahanya dirinya yang cewek toh dia sudah terbiasa dengan anggota mafianya yang semuanya pria kecuali kak Reixa sih."Pokoknya gue ikut toh juga ada venix sama bang Arlex huh" kata Zycy tidak menyerah dan tetap keukeuh dengan pendirianya.
"Tetep gak boleh, lo bukan anggota GENXATIC " kata venix nyolot.
"Hihhh ikut ikutt yah ikutt gue kan juga mau healing " paksa Zycy dengan mata yang berkaca kaca hendak menangis.Mereka berlima yangvmelihat itu gelagapan sendiri karna melihat mata Zycy yang berkaca kaca satu kedipan lagi mungkin air mata sudah menetes.
"Oke fine lo ikut jangan nangis" putus manuel yang membuat mata Zycy yang awalnya berkaca kaca jadi berbinar binar seperti anak kecil yang baru dapat permen gratis.
"Hihihi gak sia sia nih acting nangis gue beuh cocok nih gue jadi aktor indosiar " batin Zycy terkikik dalam hati."Kapan nih kira kira kita healingnya?" tanya venix.
"Gue sih ngikut yang lain aja enaknya kapan gitu" kata revoy."Gimana kal-
Ku gantung yah gess biar seru gitu hehe
~~Love Readers ~
KAMU SEDANG MEMBACA
The Soul Transfer Of A Killer [ Season 1 & 2]
Mystery / Thriller[ Season 1 end] Bagaimana nasib Xiera yang notabenya Queen Mafia sekaligus Psycopath kejam yang mati karna kepeleset dikamar mandi bukan nya ke akhirat, malah jiwanya bertransmigrasi keraga seorang gadis yang suka membully dan pakaiannya yang kuran...