•Taman Belakang
"Ada apa? Sepertinya penting sekali sampai kamu tidak memperbolehkan aku datang ke rumah sakit?."
"Hanbin." Ucap lisa dengan wajah sendunya, membuat hanbin menatap khawatir istrinya itu.
"Kenapa? Ada apa sayang? Coba ceritakan semuanya ke aku."
"Aku menemukannya hanbin, aku sudah menemukannya."
Hanbin mengerutkan keningnya mendengar itu,"Menemukan apa sayang? Siapa maksud kamu?."
"Jennie, anak kandung Jennie."
"Apa?! Kamu menemukan anak kandung Jennie dan Ji-won? Dimana? Katakan dimana Lisa?."
"Dia bekerja di rumah sakit, dia seorang dokter persis seperti Jennie dulu, dan kamu harus tau hanbin, dia yang menjadi dokter pribadi Liz."
Hanbin menutup mulutnya karena terkejut, ia benar-benar tidak menyangka bahwa penantiannya mencari keberadaan anak kandung dari sahabatnya itu akhirnya menunjukkan sisi baiknya.
"Dia jadi dokter pribadi Liz? Kamu tidak bohong kan Lis?."
"Tidak, aku berkata jujur, dia menjadi dokter pribadi Liz, Tamara! Iyah, nama nya Tamara, bukankah itu persis dengan nama yang di berikan oleh Jennie dan Ji-won?."
"Wah, aku seperti sedang bermimpi sekarang, akhirnya aku bisa menemukan anak itu, lalu sekarang apa dia masih ada di rumah sakit? Aku ingin menemuinya sekarang."
"Sepertinya itu akan sia-sia saja."
"Apa maksudmu akan sia-sia saja?."
"Dia tidak akan mengenali kita berdua, walaupun kita menjelaskan siapa kita, dia tidak akan percaya."
"Tunggu, apa kamu sempat berbicara sesuatu padanya?."
Lisa mengangguk,"Iyah, aku bilang kalo kamu adalah sahabat dari papanya, dan aku adalah Tante nya sahabat dari mama nya, tapi sepertinya dia tidak mempercayai ucapan ku, terlebih lagi dia bilang kalo orang tuanya meninggal dunia karena kecelakaan mobil saat hendak menyusul nya ke Seoul, bukan karena di bunuh."
"Kecelakaan? Padahal jelas-jelas orang tuanya di bunuh? Apa Tamara juga tidak tau, kalo papanya adalah seorang mafia?."
"Sepertinya tidak, bukankah sedikit aneh?."
"Benar, ini cukup aneh untuk dipikirkan."
"Apa ada sesuatu yang terjadi kepada tamara sebelumnya?."
"Tidak, aku lebih curiga ke pembantu Jennie dan Ji-won, sepertinya ada sesuatu yang di lakukan bibi Han kepada Tamara."
"Maksudmu ada sesuatu yang disembunyikan bibi Han kepada Tamara?."
Hanbin menganggukkan kepalanya,"Iyah, itu yang berada di pikiran ku sekarang."
"Lalu, kita harus apa sekarang?."
"Aku akan mencoba untuk berbicara dengan Tamara nanti, kalo memang bibi Han menyembunyikan identitas Ji-won dari Tamara, aku yakin, ada sesuatu yang bibi Han rahasiakan dari Tamara, karena bagaimanapun Tamara harus tau siapa papa nya dan siapa yang membunuh papa nya."
"Aku setuju dengan mu, tapi sepertinya kamu harus menunggunya datang ke rumah kita."
"Dia akan datang ke rumah kita?."
"Iyah, Liz yang memintanya, dia datang untuk mengecek kondisi Liz, jadi aku pikir kamu bisa berbicara dengannya nanti."
"Baiklah, aku akan menunggunya."
__________________________
Di gedung tua, dua orang pria berbadan besar itu terikat di kursi, tidak ada Luka lebam di wajah mereka bahkan seinci luka pun tidak menggores kulit mereka, dua pria itu adalah anak buah dari haruto yang sudah bekerja cukup lama dengan haruto, bahkan, mereka kerap kali membantu haruto dalam misi memata-matai target bos nya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA • Haruto Watanabe [✓]
FanfictionKetika dunia damai harus dipertemukan dengan sekelompok mafia yang hendak menguasai dunia. "Pergi dan cari tujuh mafia di Amerika, hanya bantuan mereka yang bisa membantu kita untuk mengalahkan L.V. segera." Kisah seorang ketua mafia Seoul, Kim har...