4.

1.5K 142 0
                                    

22 Tahun Kemudian•

Saat pagi hari di kota swiss seorang gadis cantik berkulit putih susu dengan rambut panjang warna coklat muda itu sedang duduk di ruangan miliknya.

"Dokter Gabby, anda dipanggil atasan untuk ke ruangannya."

"Oh, benarkah? Baiklah, terimakasih suster."

"Sama-sama dok, saya permisi dulu."

Gadis yang berprofesi sebagai dokter itu beranjak dari duduknya dan berjalan keluar dari ruangan miliknya, di sepanjang koridor rumah sakit ia selalu tersenyum kala suster maupun dokter lain menyapa nya, bukan hanya kecantikannya saja tapi attitude dan keramahan nya kepada semua pasien dan pengunjung juga yang membuat dirinya sangat di kagumi bahkan di gemari oleh mereka.

TOKK...TOKK...TOKK..

"Masuk."

Saat dokter cantik itu masuk ke dalam ia bisa melihat seorang pria tua dengan matel putih yang sedang tersenyum kearah nya.

"Akhirnya kamu datang juga, dokter Gabby."

"Suatu kehormatan bagiku karena bisa datang ke ruangan dokter senior hehe."

"Duduklah."

Dengan anggukan kepala nya gadis itu duduk lalu menatap kearah dokter seniornya yang sudah berumur 59 tahun.

"Dokter Gabby, apa anda tahu kenapa saya memanggil mu ke sini?."

"Tidak, memang nya ada apa?."

"Hari ini adalah hari terakhir kamu magang sebagai dokter ahli bedah dan penyakit lainnya, sudah lebih dari dua tahun semenjak kamu datang ke rumah sakit ini, saya bisa melihat kemampuan kamu dalam hal mengobati berbagai penyakit, dan saya akui kamu sangat hebat dan luar biasa."

"Terimakasih banyak dokter Alexander."

"Saya sudah berdiskusi dengan rumah sakit lain dan mereka setuju untuk kamu bekerja sekaligus menetap di rumah sakit yang ada di Seoul."

"Seoul?."

"Benar, di sana mereka membutuh sosok dokter seperti dirimu, jadi saya berpikir kamu akan membantu di sana, selain itu sebagai apresiasi saya atas apa yang sudah saya lihat di sini, kamu mendapatkan sertifikat dari rumah sakit ini sebagai dokter yang paling penting perannya."

"Wah, benarkah? Terimakasih banyak dok, I really didn't think this would happen hehe."

"You did everything well, keep up the good work and help people who need a doctor like you."

"Yes, I will always remember your words, thank you very much doctor Alexander."

"You're welcome doctor Gabby, mulai hari ini kamu boleh pulang, rapihkan barang-barang mu untuk segera pergi ke Korea."

"Tapi bagaimana dengan pasien yang lain?."

"Tenang saja, masih banyak dokter lain yang bisa melayani mereka, semoga anda terus sukses kedepannya, dokter Gabby."

"Pasti, menjadi dokter adalah impian saya dari kecil sampai kapanpun saya akan menggapai mimpi itu."

"Saya percaya anda akan berhasil, semangatlah."

Gadis itu mengangguk,"Baiklah, kalo gitu saya permisi dulu dok, terimakasih sekali lagi."

"Baiklah, kau bisa datang kapan saja ke rumah sakit ini, oh ya untuk alamatnya akan saya kirimkan lewat email dan saat anda sampai di sana, suster bernama Soo Yeon akan membantu anda beradaptasi di sana."

MAFIA • Haruto Watanabe [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang