Setelah kejadian semalam yang penuh ketegangan, siang hari nya Joyce dan taehyung berjalan-jalan di taman sebelum sorenya mereka kembali ke Amerika.
Joyce yang memakai pakaian simpel tapi terlihat sangat cantik siang ini.
"Joyce, kamu mau es cream?."
Joyce menganggukkan kepalanya,"Mau."
"Ya sudah, cari tempat duduk selagi aku membeli es cream di sana, jangan pergi kemanapun Joy, ingat pesanku."
"Baiklah, kamu jangan lama-lama."
"Iyah."
Joyce duduk di kursi taman dengan menatap pemandangan danau biru di depannya, cuaca begitu sejuk walaupun sudah siang hari, tiba-tiba saja ada hal yang seperti mengganjal di hatinya membuat Joyce memegang dadanya.
"Rasanya, aku seperti merindukan seseorang, tapi aku tidak tau siapa Yang sedang aku rindukan." Batin Joyce.
"Joyce, kamu kenapa?."
Taehyung yang datang membawa dua es cream di tangannya tiba-tiba di buat bingung melihat Joyce memegangi dadanya.
"Aku tidak apa-apa kok." Ucap Joyce mencoba untuk tersenyum.
"Kau serius? Kamu sedang tidak membohongiku kan Joyce?."
"Tidak Tae, a-aku hanya sedang merindukan seseorang."
"Seseorang? Siapa?."
"Entahlah, aku seperti ingin memeluk seseorang, tapi aku tidak tau seseorang yang dimaksud itu siapa."
"Apa yang bisa aku bantu untukmu Joyce?."
Joyce menggelengkan kepalanya sambil tersenyum tipis,"Aku tidak tau Tae, aku benar-benar tidak tau?"
Taehyung mengangguk pelan lalu memberikan es cream ke joyce.
"Terimakasih." Ucap Joyce menerima Es cream pemberian taehyung.
"Aku juga bingung harus bagaimana untuk membantumu, tapi kamu tenang aja, aku selalu ada di samping kamu, kalo kamu ingin sesuatu bilang saja, aku yakin, cepat atau lambat ingatan kamu pasti akan kembali Joyce."
"Baiklah, terimakasih Tae."
"Sama-sama." Ucap taehyung tersenyum simpul, matanya menatap kearah jari manis Joyce yang terdapat sebuah cincin melingkar di sana.
"Ada apa denganku? Kenapa rasanya aku merasa sakit melihat cincin itu di jari manis Joyce? Ah ayolah Tae, jangan berpikir aneh-aneh." Batin Taehyung.
"Oh ya, sore nanti kita jadi kembali ke Amerika?."
"Iyah, seokjin Hyung sudah menyuruh aku dan yang lainnya pulang, katanya si ada yang mau di bicarakan sama kami."
"Tumben, ada apa ya?."
"Aku juga tidak tau."
Joyce mengangguk dan kembali makan es cream miliknya dengan menatap pemandangan di depannya, begitu pun dengan taehyung.
°°°°°
•Markas•
"Kenapa sambungan earphone terputus?." Tanya Hanbin.
"Sudahlah hanbin, mungkin mereka harus ke rumah sakit, memang kamu pikir kejadian tadi tidak membuat haruto dan jisung terluka, huh? Bahkan, kamu lihat sendiri bagaimana jisung dan haruto selamat tapi ada beberapa luka di tubuh mereka."
"Huft.. benar juga, ya sudahlah yang terpenting anakku tidak kenapa-kenapa akibat ledakan tadi, untuk soal perusahaan, itu hal yang kecil untukku membangunnya kembali."
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA • Haruto Watanabe [✓]
FanfictionKetika dunia damai harus dipertemukan dengan sekelompok mafia yang hendak menguasai dunia. "Pergi dan cari tujuh mafia di Amerika, hanya bantuan mereka yang bisa membantu kita untuk mengalahkan L.V. segera." Kisah seorang ketua mafia Seoul, Kim har...