23:00 AS.
Tengah malam di Amerika serikat, Joyce terbangun dari tidurnya, ia merasa tenggorokan nya kering, ia pun melirik ke jam weker yang berada di nakas.
"Baru Jam sebelas malam, aku haus sekali, sebaiknya aku ambil air putih dulu."
Joyce beranjak dari kasurnya dan melangkah mendekati pintu kamarnya, di luar kamar keadaan begitu sunyi tidak ada siapapun yang berada di luar kamar, Joyce menuruni tangga dan ia bisa melihat ruang tamu yang gelap hanya cahaya dari dapur yang menerangi mansion.
Tap!
Tap!
Saat ia ingin melangkah ke dapur, Joyce mendengar suara langkah sepatu dari dapur.
"Suara apa itu?." Tanya joyce.
Saat ia berjalan pelan ke arah dapur, Joyce bisa melihat punggung seseorang yang sedang mencari sesuatu di kulkas.
"Apa itu jungkook? Atau Jimin? Atau taehyung? Tapi, sepertinya tidak mungkin, mereka pasti sudah tidur di kamarnya." Ujar nya pelan dengan terus memperhatikan pria misterius di dapur itu.
"Aish, kenapa tidak ada apapun di kulkas!."
Joyce mendengar suara pria itu, ia hafal benar suara dari tujuh pria yang sudah menolongnya terutama taehyung, tapi kali ini, suara dari pria itu bukanlah suara yang sering Joyce dengar.
"Bukan, dia bukan salah satu dari mereka, terus pria itu siapa? Kenapa malam-malam ada di mansion ini? Oh, atau jangan-jangan dia mau maling sesuatu di kulkas?! Wah, tidak bisa di biarin, aku harus bertindak."
Joyce melirik mencari sesuatu yang akan menjadi senjatanya, saat ia melihat sapu yang ada di pojok ruangan ia langsung mengambil sapu itu di genggamannya.
"Baiklah, lihat saja aku akan membuat maling makanan itu kapok." Ucapnya dengan wajah penuh keseriusan.
Joyce berjalan perlahan-lahan dengan sapu di genggamannya, pria itu sama sekali tidak menyadari kehadiran Joyce yang semakin dekat dengannya.
Saat Joyce tepat berada di belakang pria itu langsung saja Joyce mengangkat sapu itu untuk memukuli pria itu.
Bugh!
Bugh!
"Rasakan ini dasar maling!!."
"Aaww!! Aaww!! Yaa! Hentikan!."
"Tidak akan! Berani sekali kamu maling di rumah ini, huh! Rasakan ini rasakan!." Sarkas Joyce terus memukuli punggung pria itu.
"Yaa! Aku bilang hentikan!! Aish, wanita ini."
Joyce membulatkan matanya saat sapu itu di genggam kuat oleh pria itu, bahkan, joyce bisa melihat urat-urat tangan pria itu menonjol kuat.
BRUK!
PRANG!
Joyce membulatkan matanya dengan menutup mulutnya saat sapu yang ia genggam terhempas dan membuat sebuah gelas yang berada di meja makan terjatuh dan pecah karena ulah pria di depannya itu.
"Yaa! Sudah maling di rumah ini, sekarang kamu membuat kekacauan di sini!." Teriak joyce.
"Apa katamu? Maling di rumah ini? Yaa! Seharusnya aku yang bertanya kamu ini siapa, huh! Ngapain berada di rumah saya!." Sarkas pria itu.
"Ck, rumah kamu? Jangan mimpi deh." Ucap Joyce.
"Ada apa ini?." Sontak mereka semua menatap ke arah kanan dimana seokjin berdiri di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA • Haruto Watanabe [✓]
FanfictionKetika dunia damai harus dipertemukan dengan sekelompok mafia yang hendak menguasai dunia. "Pergi dan cari tujuh mafia di Amerika, hanya bantuan mereka yang bisa membantu kita untuk mengalahkan L.V. segera." Kisah seorang ketua mafia Seoul, Kim har...