MAFIA • Haruto Watanabe [✓]

54.

"Sepertinya anda yang seharusnya diam, Tuan Gilbert."

Mr. Gilbert menoleh kebelakang dimana sebuah pistol mengarah padanya dan itu adalah pistol milik Haruto.

"Haruto." Ucap Tamara pelan.

"Tuan hanbin." Batin Bibi Han terkejut melihat siapa yang datang.

"Wah! Lihat siapa yang datang ke sini." Ucap Mr. Gilbert tertawa pelan sambil bertepuk tangan.

"Akhirnya kita bertemu kembali, Mr. Gilbert." Ucap hanbin tersenyum smirk.

"Lihatlah bagaimana aku senang bisa bertemu denganmu dan juga...Ketua mafia." Ucapnya dengan sedikit terjeda sebelum mengatakan ketua mafia.

"Aku juga senang karena akhirnya bisa bertemu dengan seseorang yang sudah membunuh om Ji-won." Sinis haruto menarik sudut bibirnya ke atas.

Mr. Gilbert tertawa kecil lalu menatap anak buahnya memberikan kode untuk menyerang mereka, perkelahian pun langsung terjadi di rumah Tamara.

Jisung, junghwan, Lee know, juyeon melawan masing-masing dua dari anak buah Mr. Gilbert di luar rumah Tamara, sedangkan haruto dan hanbin menyerang Mr. Gilbert yang begitu jago dalam berkelahi.

Tamara dan bibi Han yang melihat pertengkaran itu di buat takut terlebih lagi yang mereka pakai adalah pisau sedangkan haruto dan teman-temannya memakai tangan kosong untuk menyerang.

SRETT!

"Haruto." Teriak hanbin.

"Aaaa, sial!." Sarkas Haruto saat perutnya tergores pisau milik Mr. Gilbert.

"Haha lemah! Kau tidak pantas menyandang gelar ketua mafia kalo tidak bisa menghindar dari serangan ku." Ujar Mr. Gilbert meremehkan haruto.

Haruto terus memegangi perutnya yang terus mengeluarkan darah, bahkan, pakaian hitamnya begitu jelas basah dengan noda merah.

"Haruto! Kau baik-baik saja!." Teriak Junghwan dengan luka lebam di pelipis kanan nya, begitupun yang lain.

"Aku baik-baik saja!." Ujar haruto lalu menatap tajam kearah Mr. Gilbert,"Akan aku bayar ucapan anda tuan, aku bukanlah ketua mafia lemah seperti anda!!."

"Cobalah kalo bisa." Ujar Mr. Gilbert menantang dengan merentangkan kedua tangannya seakan-akan ia tidak takut dengan ucapan haruto.

Haruto menodongkan pistol tepat ke arah jantung Mr. Gilbert.

"Aku akan mengakhiri ini semua, sampai jumpa."

DORR!!

"Tidak haruto! Jangan!."

Peluru itu berhasil mengenai jantung mr. Gilbert yang membuat pria itu terdorong ke belakang lalu membungkuk memegangi dadanya.

"Ka-kau." Ujarnya dengan nada lemah,"pfft hahaha."

Tapi seketika mereka semua di buat bingung saat Mr. Gilbert tertawa dengan begitu keras, noda bajunya di bagian dada mengeluarkan darah, dan lagi-lagi mereka dibuat bingung saat peluru yang menancap di luar itu di ambil dan dikeluarkan oleh Mr. Gilbert.

"Apa? Dia bahkan tidak merasa sakit sama sekali." Ujar juyeon.

"Seharusnya tembakan itu berhasil membuatnya mati, tapi baru pertama kali tembakan haruto tidak membuatnya mati." Ujar Lee know.

Haruto tentu saja kaget karena biasanya siapapun yang terkena tembakkannya pasti akan mati tapi untuk pertama kalinya dia gagal membunuh targetnya itu.

"Hahaha kau gagal lagi ketua mafia, dasar lemah! Kau pikir tembakan itu akan membuatku mati dengan cepat? Sayangnya kau salah, tindakan kamu terlalu terburu-buru sama seperti papa kamu yang bodoh itu."