Perlawanan dengan wakil sekolah lain...
" Berapa lama do kau pergi? " Tanya Aerin.
Sungyoung yang sedang mengemas baju-bajunya ke dalam sebuah beg galas memandang ke arah Aerin.
" Diorang kata program tu 3 hari.. " Beritahu Sungyoung.
" Uiyoooo...wakil sekolah bhaii.. " Kata Jihoon.
" Finally, aku dapat juga jadi wakil sekolah..HEHE.. Impian aku memang nak jadi wakil sekolah untuk sport macam ni. " Kata Sungyoung sambil menutup zip beg galasnya.
" Untunglah member ada bakat dalam gaming.. " Kata Jihoon.
Sungyoung memandang ke arah Jihoon.
" What? Aku tak dengar.. Aku rasa cam aku dengar ada orang tu puji.. Wow, sedar diri en kau.. " Kata Sungyoung.
" Elehh..baru puji sikit dah happy... " Kata Jihoon sambil menyambung membelek telefonnya.
" Yelah.. Ingat senang nak dapat pujian macam tu. Family aku semua tak setuju bila aku ikut passion aku.. Aku menang apa-apa, tak dihargai langsung.. Diorang ingat aku ni nak sangat ke belajar.. Lainlah Yedam.. Dia dapat apa-apa pun, fuh puji tinggi melambung.. " Kata Sungyoung sambil menyarungkan sehelai hoodie di tubuhnya.
Jihoon dan Aerin memandang antara satu sama lain sebelum memandang ke arah Sungyoung.
" Okay..aku dah kena pegi dah ni. Bye, korang... " Kata Sungyoung sambil menggalas begnya dan keluar dari bilik tersebut.
" Wow, I thought she and her family dah okay.. " Komen Jaehyuk yang baru masuk ke dalam bilik itu.
Dia terdengar apa yang dibicarakan oleh Sungyoung tadi kerana suaranya sangatlah kuat.
" Noona~ Jom makan. " Ajak Jeongwoo setelah mereka selesai beradaptasi dengan tempat baharu.
" Jom..tadi pun aku ada nampak kedai runcit gak tadi.. " Beritahu Mashiho sambil membetulkan bajunya.
" Korang pergilah weh. Aku nak tidur. By the way, aku nak kirim something.. " Kata Junkyu sambil memeluk bantalnya.
" Okay, kau? " Tanya Sungyoung kepada Doyoung yang sedang bermain dengan telefonnya.
" Korang pegilah. Dah sampai kedai roger, roger, sebab aku nak minta kau belikan. " Kata Doyoung.
" Okay. " Kata Sungyoung.
" Jom. " Ajak Jeongwoo. Mereka bertiga keluar dari rumah tersebut dan menuju ke luar kawasan bangunan tersebut.
" Bang, saya nak ni satu. " Pinta Sungyoung sambil menunjukkan sebuah menu kepada peniaga tersebut.
" Bagi saya tteokbokki satu. " Kata Jeongwoo.
" Bagi saya seolleongtang satu. " Kata Mashiho.
" And, tolong bungkuskan jajangmyeon 2. " Tambah Sungyoung.
Peniaga tersebut mengangguk-angguk.
" Baik, saya ulang kembali. Bokkeumbap 1, tteokbokki 1, seolleongtang 1, jajangmyeon 2. Total 25000won. " Beritahu peniaga tersebut.
Sungyoung mengeluarkan wangnya dan membayar harga makanan tersebut.
" Lebih, pakcik simpan. " Kata Sungyoung.
Mashiho dan Jeongwoo memandang ke arah Sungyoung.
" Noona~ Aku baru nak bayarkann... Nanti Woo bayar balik. " Kata Jeongwoo.
YOU ARE READING
The Chosen One : Life (S1) | Treasure
Fanfic|| Malay FF TREASURE Park Jihoon || " Lagipun aku dah buat salah terbesar kat kau. Patut ke aku buat macam tu. Betul la kau cakap. Aku memang tak guna. Tak guna di mata semua orang. Jena sendiri tak mengaku aku namchin dia. " ~ Jihoon " Yaa..jangan...
