295 - Keributan Online

168 73 18
                                    

.

.

"Kesalahanmu adalah kesalahan Ayah juga."

.

.

***

Dasar Ustaz zaman now! Kurang adab! Masa' mukul ulama yang lebih tua?? Kakak angkatnya sendiri pulak!

Ini Ustaz atau tukang pukul?

Coba cek Madrasahnya. Jangan-jangan siswa-siswanya suka dipukulin juga?

Ogah ah masukin anakku ke Madrasahnya Ustaz Ilyasa.

Masa' lulusan Kairo kayak gitu kelakuannya? Bikin jelek almamater aja!


Eh tolong, ya! Gak pernah ada dalam sejarah, Oppa Ilyasa mukul orang. Emangnya Oppa dah gilak apa, mukul orang tanpa alasan??

Emang apa alasannya? Coba kasih saya pencerahan!

Denger-denger gosip sih, katanya perkelahian mereka gegara wanita. Xixixi.

Hahh?? Gimana? Gimana? Tolong kalo ghibah jangan setengah-setengah! Gimana tuh maksudnya? Bukannya Syeikh Yunan Lham dan Ustaz Ilyasa masing-masing sudah punya istri?

Tau tuh gimana. Namanya juga gosip. Ya gajelas isinya dan gajelas sumbernya dari mana.

Pasti ada alasannya lah. Masa' Oppa sembarangan pukul orang? Tanya aja alasannya sama jama'ahnya Syeikh Yunan tuh.


Eh bumbu kimchi! Cuma orang buta aja yang gak bisa bedain mana ulama beneran dan mana ulama KW! Dilihat sepintas aja langsung ketahuan. Liat tuh reaksinya Syeikh Yunan. Sama sekali gak bales walaupun dipukul. Makanya jangan nonton drakor muluk! Mikiirr!!

Apa tuh maksudnya? Ngatain Oppa Ilyasa ulama KW! Hati-hati anda bisa kena pasal pencemaran nama baik!

Sakit hati saya lihat Syeikh Yunan dipukul wajahnya! Rasa-rasanya kalau Ustaz K-Pop itu ada di depan saya, bakal saya baless!! Biar dia tahu rasanya dipukul tepat di wajah! Muslim kok kayak gitu??

Pendukungnya Ustaz Ilyasa, kebanyakan makan Tteokbokki pedas, jadi gak bisa berpikir jernih.

Halah. Ustaz Ilyasa cuman menang tampang doang.

Eh maaf ya. Aku seleranya lokal. Jadi menurutku Syeikh Yunan lebih ganteng.

Ebentar. Ini kita bahas da'i atau cover boy?


Raesha menggigit bibir saat membaca deretan makian itu di media sosial. Dia sedang berada di dalam taksi menuju ke rumah sakit. Tadi pagi setelah mendengar pertikaian antar jama'ah melalui televisi, Raesha sudah ingin berangkat ke rumah sakit, tapi tidak diizinkan oleh Ilyasa.

"Sayang, aku ke sana aja, ya. Pagi ini. Sekalian bawain baju ganti buat kamu. Kamu udah sarapan belum?" tanya Raesha melalui sambungan telepon.

Raesha sudah menjelaskan perkara keributan di medsos pada suaminya. Dia baru saja selesai sarapan bersama kedua putranya, saat menghubungi Ilyasa.

"Jangan. Jangan ke sini sekarang. Kamu ngajar aja di madrasah. Gantikan jadwalku. Nanti kalau sudah selesai ngajar, naik taksi online aja ke sini."

"Oke, sayang," sahut Raesha. Dalam kondisi menjaga Kak Yunan di masa kritisnya, malah ada kejadian tidak menyenangkan semacam ini. Sungguh cobaan.

ANXI EXTENDEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang