Happy Reading.
•••
Motor sport Cheiza berhenti di area sekolah, dia membuka helm full facenya dan menatap ke depan dengan wajah datar, Cheiza segera turun dari motor sportnya sambil melepas jaket kulitnya.
Cheiza berjalan di koridor setelah mengganti celananya menggunakan rok sekolah dengan tas hitam yang ada di punggungnya.
"EL, KENAPA NGGAK KE RUMAH DULU SIH. PADAHAL GUE MAU IKUT LO!"
Cheiza menutup kedua telinganya menatap tajam Chiezy yang berjalan di sampingnya, dia mendengus kesal cewek yang sedikit mirip itu berjalan di sampingnya.
"Ngapain lo?"tanya Cheiza.
"Kenapa nggak jemput gue? Padahal gue mau lo jemput,"ketus Chiezy.
"Lo merepotkan,"balas Cheiza.
Chiezy mengerucutkan bibirnya kesal menatap Cheiza yang ada di sampingnya, tangannya mengeluarkan Tupperware yang ada di dalam tas biru miliknya dan memberikannya ke Cheiza.
"Di masakin Mama Erina, Mama takut lo nggak sarapan,"ucap Chiezy.
Cheiza melirik sekilas Tupperware biru yang ada di tangan Chiezy, tangannya terulur mengambil Tupperware itu sambil melirik Chiezy yang sedang menatapnya dengan senyuman. Cheiza terkekeh pelan dan membuang Tupperware yang berisi nasi goreng seafood pedas ke dalam tempat sampah, sehingga nasi goreng seafood yang ada di dalam Tupperware itu berceceran.
"Najis,"maki Cheiza.
Cheiza masuk ke dalam kelas 12 IPA 1 dengan wajah datar tanpa menghiraukan tatapan siswa dan siswi yang sedang menatapnya. Cheiza mengangkat bahunya acuh dan mendudukkan tubuhnya di kursi miliknya sambil mengeluarkan ponsel dari dalam saku jaketnya.
"Nanti olahraga, lo tau nggak?"
Cheiza mengalihkan pandangannya menatap Cheryl yang baru saja duduk di sampingnya, dia mengangguk singkat tanpa membuka suaranya. Cheiza melirik Cheryl sekilas dan berdiri dari duduknya sambil menatap pergelangan tangannya yang terdapat jam tangan hitam yang menunjukkan pukul 06.45 dengan wajah datarnya.
"Masih ada waktu buat ganti baju,"ucap Cheryl.
Cheiza tidak menjawab, dia melirik Cheryl sekilas dan berjalan keluar dari kelas dengan tangannya yang membawa seragam olahraga berwarna putih dengan wajah datar.
Cheryl mendengus kesal menatap punggung tegap Cheiza yang keluar meninggalkannya di dalam kelas, dia segera berlari menyusul Cheiza dengan wajah kesalnya itu tanpa memperdulikan tatapan siswa dan siswi yang ada di dalam kelas 12 IPA 1.
Cheiza yang baru saja keluar dari toilet dengan seragam olahraga berwarna putih pendek dengan celana olahraga pendek sepaha. Cheiza berjalan di koridor sekolah dengan tangannya yang di masukkan ke dalam saku olahraga.
"ELLE, LO KENAPA NGGAK NUNGGUIN GUE?"
Teriakan keras dari Cheryl, membuat Cheiza menutup kedua telinganya. Dia menatap tajam Cheryl dan menghelah nafas kasar menatap Cheryl yang berlari mendekat ke arahnya. Cheiza mendengus kesal dan meninggalkan Cheryl yang baru saja masuk ke dalam toilet.
Cheiza memutar tubuhnya berjalan ke araha lapangan outdoor dengan wajah datar, dia menyipitkan matanya menatap Chiezy yang duduk di antara anggota Grovozior.
"Olahraganya sama kelas 12 IPA 4."
Cheiza melirik Cheryl sekilas dan mengangguk singkat dengan wajah datar, tangannya mengambil bola basket yang ada di tangan cowok yang baru saja berjalan di sampingnya dengan wajah datar.
"Murid baru?"
Cheiza mendongak menatap wajah cowok yang berdiri di sampingnya, dia mengangguk singkat menatap cowok di sampingnya.
YOU ARE READING
CHEIZAELLE : Bad Psychopath
Teen FictionCheizaelle Ezesthieza Celyesha Frederick,, cewek yang bersifat cuek dengan seluruh keluarganya. Cewek yang tidak perduli dengan sekitarnya. Cheiza, cewek yang berwajah datar yang sering di panggil dengan nama Elle, cewek yang tinggal di Eropa dari u...