Happy Reading.
•••
"Relyn aja paham, kenapa lo enggak? Otak di pake buat belajar, buat kejar orang,"sinis Zares.
Chiezy menggeram kesal, kakinya menendang kaki Zares yang ada di bawah meja dengan wajahnya yang memerah menahan amarah.
"Dengan lo kaya gini, Regier nggak bisa lo dapetin,"ucap Dargaz dengan tatapan tenangnya.
Chiezy menghentakkan kakinya dan berjalan keluar dari kafeteria dengan wajah kesalnya, dia menghiraukan tatapan siswa dan siswi yang sedang menatapnya.
Regier tersenyum kecil dan mengacak-acak rambut panjang Valerie yang duduk di sampingnya.
"Jangan dengerin ucapan, Ella. Dia cuma iri sama kamu,"ucap Regier.
Velerie tersenyum tipis dan mengangguk pelan mendengar ucapan Regier. Dia menatap ponselnya yang menyala, Valerie melototkan matanya menatap uang 300 ribu yang masuk ke dalam saldonya.
"Dari kak Elle?"batin Valerie.
Valerie menghelah nafas pelan menatap ponsel, dia sudah lama tidak mengisi saldo ATMnya akibat berhenti berkerja di kafe yang dulu. Valerie mengangkat kepalanya dan menatap Regier yang duduk di sampingnya.
"Kenapa? Masih kepikiran sama ucapan Ella tadi?"tanya Regier.
"Engga kok, kak,"balas Velerie.
Valerie menatap Regier yang ada di sampingnya dan tersenyum kecil, dia mengalihkan pandangannya menatap kelima anggota Grovozior yang ada di depannya.
"Nggak apa-apa, bener juga yang di bilang kak Daiza sama kak Ella,"ucap Valerie.
Veizor mendengkus kesal dan tersenyum tipis tanpa merespons ucapan Valerie. Dia menggeleng singkat menatap wajah polos Velerie yang ada di depannya.
"Anak beasiswa menurut aku pinter, jadi anak beasiswa juga nggak terlalu buruk menurut aku. Dan itu artinya kamu itu pinter, nggak bodoh kaya yang di bilang Ella,"ujar Regier.
•••
Cheiza yang duduk di sofa dengan laptop putih yang ada di pangkuannya, dia melirik pintu mansionnya yang terbuka dengan wajah datar. Cheiza menaikkan satu alisnya menatap Chiezy datar.
"Lagi ngapain, El? Kaya serius banget lo lihat laptop lo,"ceplos Chiezy.
Cheiza tidak menjawab dan mematikan laptopnya, dia menggeleng singkat dan mengambil permen karet blueberry yang ada di meja.
"Ngapain lo kesini?"tanya Cheiza.
"Gue kesini mau makan,"balas Chiezy asal.
Cheiza mendengus kesal dan melirik Chiezy sekilas, dia berdiri dari duduknya dan berjalan keluar meninggalkan Chiezy yang berjalan mengikutinya dari belakang.
"Lo mau kemana, El?"tanya Chiezy.
Cheiza melirik Chiezy sekilas dan menaiki motor sport hitam putihnya, dia memakai helm full facenya sambil menatap Chiezy yang berdiri di sampingnya.
"Cari makan,"balas Cheiza.
"IKUT!"
Chiezy berteriak keras sambil menaiki motor sport Cheiza yang ada di sampingnya tanpa memperdulikan wajah datar Cheiza yang ada di balik helm full face yang di pakai cewek itu.
Cheiza menggeram kesal dan menjalankan motor sportnya keluar dari mansion besar miliknya dengan Chiezy yang ada di belakangnya. Cheiza melajukan motor sportnya di jalanan sepi dengan wajah datar, dia melirik Chiezy sekilas dan semakin melajukan motor sportnya.
YOU ARE READING
CHEIZAELLE : Bad Psychopath
Teen FictionCheizaelle Ezesthieza Celyesha Frederick,, cewek yang bersifat cuek dengan seluruh keluarganya. Cewek yang tidak perduli dengan sekitarnya. Cheiza, cewek yang berwajah datar yang sering di panggil dengan nama Elle, cewek yang tinggal di Eropa dari u...