CHEIZAELLE : Bad Psychopath || Part 026

333 42 0
                                    

Happy Reading.

•••

"No, dan dia juga udah berani sama gue, and this is the result because you dared to be with me,"balas Cheiza terkekeh kasar.

Cheiza melirik keduanya sekilas dan memutar tubuhnya berjalan keluar dari rooftop tanpa memperdulikan Ceszya dan Cheryl yang berjalan mengikutinya. Cheiza memasukkan kedua tangannya ke dalam saku almamaternya sambil menatap ke depan dengan tatapan datar. Cheiza tidak memperdulikan siswa dan siswi yang sedang menatapnya.

Cheiza menghelah nafas pelan dan melirik Ceszya dan Cheryl yang baru saja berjalan di sampingnya, cewek berwajah datar itu mendengus kesal menatap keduanya.

"Tadi lo di cariin Razen, El!"beritahu Cheryl.

"Elle kan udah tau kali, Cher, kan mereka berdua tadi ada di ruangan kepala sekolah,"ujar Ceszya.

"Gue tau, tapi gue pikir lo tadi temuin Razen dulu,"ujar Cheryl.

"Nggak penting,"balas Cheiza singkat.

Cheryl mendengkus kesal dan menatap keenam anggota Inti Grovozior yang berjalan di koridor, tangannya memutar kepala Cheiza agar menatap ke depan.

"Razen samperin lo!"beritahu Cheryl.

Cheiza mengangkat bahunya acuh dan berjalan melewati keenam anggota Grovozior yang sedang menatapnya. Dia tidak memperdulikan itu dan hanya melirik mereka berenam sekilas.

"El, urusan lo udah selesai?"

Suara Chiezy, membuat Cheiza menghentikan jalannya. Dia memutar tubuhnya menatap datar Chiezy yang berada di antara anggota Grovozior, Cheiza mengangguk singkat dengan wajah datarnya.

"Lo kasih alasan apa emangnya?"tanya Chiezy.

"Dia lempar gue pakai gelas,"balas Cheiza dengan nada dinginnya.

"Nggak ada alasan lain gitu selain itu?"tanya Chiezy. Cheiza menggeleng singkat.

"Nggak usah banyak tanya, lo tetep tutup mulut soal tadi,"ucap Cheiza.

•••

Motor sport Cheiza berhenti di depan mansion besar milik Allerd. Cewek berwajah datar itu segera turun dari motor sportnya dan masuk ke dalam mansion milik Allerd dengan wajah datarnya.

"Kau tidak pulang ke mansion papamu?"

Cheiza tersentak dan memutar tubuhnya menatap Allerd yang berdiri di sampingnya, dia menghelah nafas kasar menatap wajah datar Allerd yang sedang menatapnya.

"Ngapain disini, Duda? Nggak mau cari Istri?"tanya Cheiza kesal.

"Istriku lebih sempurna dari pada wanita lain,"balas Allerd.

"Istri lo udah nggak ada, Bos,"ucap Cheiza.

Allerd menetap datar Cheiza dengan kedua tangannya di saku celana dengan kedua lengan kemejanya yang tergulung ke atas. Pria berumur 39 tahun itu menatap malas Cheiza yang sedang menatapnya dengan tatapan datar.

"Mau ngapain kamu kesini?"tanya Allerd.

"Mau pinjem Lovis, Bos,"balas Cheiza.

Cheiza melangkahkan kakinya berjalan di samping Allerd yang masuk ke dalam mansion besar yang ada di depannya dengan wajah datar yang menatap sekeliling mansion besar itu.

"Mau kamu bawa kemana Lovis?"tanya Allerd.

"Mau aku ajak jalanin sesuatu,"balas Cheiza.

Cheiza melirik Allerd sekilas dan mendudukkan tubuhnya di sofa hitam yang ada di dalam mansion besar Allerd. Dia menaikkan satu kakinya di atas paha sambil menatap Allerd yang baru saja duduk di depannya.

CHEIZAELLE : Bad Psychopath Where stories live. Discover now