Second Chance

161 38 7
                                    

"Bisa jalannya sendiri?" Lisa menatap khawatir

"Bisa....aku hanya sedikit terluka Li, bukan lumpuh, semuanya akan baik-baik saja"

Jisung menerima tawaran Lisa untuk tidur di kamarnya bersama dengan Jiun tapi...

Jisung tidak menyambut uluran tangan Lisa yg ingin membantu Jisung berjalan, dan lebih memilih berpegangan pada dinding.

Sesaat hati Lisa mencelos.

"Aku salah apa ya?" Lirih Lisa dalam hati menatap punggung Jisung yg berjalan tertatih di hadapannya.

"Jangan kebanyakan skinship, suka ada efek kecanduannya, takut nanti dia berubah fikiran saat aku nya udah kecanduan" lirih Jisung dalam hati.





..........

Kata orang, kesempatan baik tidak datang dua kali. Mungkin setelah ini Lisa akan sadar dan kembali ke setelan awalnya dengan bersikap dingin padaku. Jadi...daripada membuang kesempatan kenapa tidak aku lakukan sesuatu agar Lisa tidak berubah fikiran lagi.

"Mau kemana?" Tanya Jisung menahan lengan Lisa ketika Lisa mau pergi setelah memastikan Jisung duduk di ranjangnya, di sebelah Jiun yg masih terlelap.

"Mau....tidur" ucap Lisa menunjuk ke arah kamar Jiun.

"Kamu sendiri yg bilang tidur di kamar Jiun kalau tidak membuat kakimu sakit ya tulang punggungmu akan ngilu semua"

"Tapikan itu untukmu karna kakimu yg panjang dan sedang sakit" elak Lisa.

"Disini aja!" Pinta Jisung.

"Hah?" Gantian Lisa yg mode cengo

"Tidur di sini aja nggak usah kemana-mana" Jisung memberi kode Lisa untuk tidur di sisi kanan Jiun.

"Hah?" Lisa masih mode cengo.

"Cepat tidur, istirahat, nggak usah takut aku tidak akan memakanmu"

Barusaja Lisa ingin berkata "Hah?" Untuk kesekian kalinya tapi terhenti ketika ucapannya terpotong.

"Sekali lagi bilang Hah, aku akan memakanmu"
"Eh bukan...akan membuatmu minta untuk aku makan" celetuk Jisung terbahak karna mendapat tatapan tajam dari Lisa.

"Bisa tolong dilepas dulu?" Ucap Lisa menatap tangan Jisung yg masih menggenggam lengan nya

"Nggak usah dilepas, biar seperti ini"

"Ya trus gimana caranya aku berjalan ke arah sana dan tidur di sebelah kanan Jiun?" Protes Lisa bersungut.

"Yaudah disini aja di sebelah aku" Jisung mengulum senyum.

"Heh....big no..."

"Yaudah terserah kamu mau disebelah mana yg jelas tangannya nggak akan aku lepas"

Dan Lisa?
Meski sempat melotot namun pada akhirnya menurut dan merebahkan tubuhnya di sisi sebelah kanan Jiun.

"Deg-degan ya?" Goda Jisung menoleh ke arah Lisa.

"Big no...."

"Kalo nggak deg degan kenapa harus menghadap kesana?" Protes Jisung karna Lisa lebih memilih memunggungi nya.

"Males jawab, Park Jisung jelek..."
"Udah ah aku lelah, aku mau tidur"

Setelahnya tak ada lagi ucapan dari Lisa yg masih tetap dengan posisi memunggungi Jisung.







.........

Snow (Lalisa-Park Jisung)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang