4 in 1 [BTS AU]

016 - Festival Bunga Sakura: Epilogue

Vote dan komentarnya 🙏😊

Terima kasih, selamat membaca~

↑
← 😴😐😋😄😒😛😍😉😑😃 →
↓

Kenapa pagi ini Jung Hoseok udah dapat teror?

Karena Min Yoonji menguntit secara terbuka (?). Maksudnya sengaja agar di-notice Hoseok.

Masih pagi, rasanya Hoseok bakalan sial seharian ini. Well.

No one knows

/baper mode: on/

me like you do

"Segitunya menghindariku. Makin lama aku yang lelah." Yoonji akhirnya menampilkan diri di sebelah Hoseok.

"Pagi, Min Yoonji." Ujar Hoseok canggung. "Mana Yoongi? Dengan-"

"Gimana Namjoon Seonbae?" Yoonji memotong basi bersifat basa Hoseok.

Hoseok udah tahu itu yang ditanya. Masalahnya, dia janji tidak memberi tahu siapa pun. Meski itu Min Yoonji sekali pun. Sepertinya Hoseok perlu berbohong untuk hal ini.

Berbohong pada si peka Min Yoonji? Ini pertaruhan besar nan pantas dicoba!

"Kamu tahu, karena ini event pertama V di luar lingkungan sekolah, kepala sekolah menyuruh Namjoon Seonbae untuk mengawasinya. Kamu tahu, sebagai Ketos sebelumnya yang lebih berpengalaman."

"...Kamu tahu darimana?"

Ngapain kau nanya gituan? Aku ini tukang gosip! Hoseok menghela napas sesaat. "Kau tahu V dan Yoongi dekat denganku, kan? Kenapa tanya lagi?"

"Oh, begitu. Yaudah."

Weh... cepet juga. Hoseok ingin menghembuskan napas, tapi tidak ingin terlihat mencurigakan. Dia harus tetap tenang.

"Itu emang itu." Yoonji semakin mendekat pada Hoseok. Hoseok langsung melangkah ke samping, reflek.

Eh?

"Aku mau tahu kenapa Namjoon Seonbae yang males ngawasin V itu pergi ke festival dan duduk di tempat yang berbeda, memakai topi dan jaket, serta mengawasi orang lain?"

Yah... Indeed, Min Yoonji. Peka amat. Rasanya Hoseok mau cekik leher ni cewek, andaikan dia bukan saudara Yoongi.

Andaikan dia bukan cewek.

"Kamu tahu darimana dia mengawasi orang lain? Bukankah itu hanya persepsimu terhadap situasi?"

"Hah? Kamu tahu aku memang baik ketika menjadi observer. Sekarang kamu meragukanku? Aku jadi makin penasaran apa yang kamu dapatkan."

"Namjoon Seonbae hanya ingin mencari pacar, Yoonji-ssi. Kamu mungkin belum dengar dari Seokjin Hyung. Tapi, dia memberi saran pada Namjoon agar mencari pacar di festival."

"Hm," Yoonji mengangguk-anggukan kepalanya. "Bener juga, sih. Tipikal Namjoon Seonbae banget langsung dengerin Seokjin Oppa."

"Nah, jadi ke kelas sana. Kenapa kamu mengikutiku sampai gedung bahasa?"

"Oh?" Yoonji melirik sekitarnya lalu tersenyum manis. "Aku lupa. Dah, Hoseok-ah."

Hoseok menghembuskan napas lega. Bahkan mengelus dadanya, saking leganya. Cepat juga. Biasanya Yoonji lebih bersikeras lagi. Apa hari ini mood-nya lagi bagus? Mood bagus di hari senin?

Hoseok tidak peduli, sih. Yang penting terbebas dari dia aja udah bahagia.

Guru pelajaran pertama tidak masuk, tidak memberi tugas, free time.