065 - Save Me: It's Dangerous How Wrecked I Am

44 5 0
                                    

"Sebenarnya lebih ganteng Ippi daripada Jimin." - Min Yoonji


← 😴😐😋😄😒😛😍😉😑😃 →

Word : 2360

Vote dan komentarnya 🙏😆

Terima kasih dan selamat membaca 🙌


← 😴😐😋😄😒😛😍😉😑😃 →

[Kosan Taehyung]

Hoseok mengencangkan helm-nya dan menepuk bahu Taehyung, memberi tanda bahwa dia telah siap berkendara.

Taehyung langsung tancap gas. Masih dalam kecepatan aman dan tidak terlalu lambat. Untuk mengurangi ketegangan, dia mengajak Hoseok bicara. "Aku merasa malu. Aku malah bingung mau ngapain. Tiba-tiba si Yoongi kecil itu menyarankan ide yang out of the blue banget."

Hoseok mengangguk setuju. "Aku bahkan gak kepikiran Seokjin Hyung sama sekali. Untung aja rumah Seokjin Hyung dekat."

Taehyung tersenyum di balik kaca helm-nya. "Dia dibawa sama amor. Kita mungkin bakalan sampai di waktu yang bersamaan atau kedeluan."


←🐋→

[Kosan Taehyung]

Saat merasa desakan bahwa mereka harus mengantarkan Hoseok ke sana, Yoongi hanya terbesit satu ide. Karena dia tidak ingin naik motor bertiga pada malam hari, dia memutuskan untuk memanggil Seokjin yang rumahnya tidak jauh dari sini. Terlebih, Seokjin adalah mantan anak jalanan yang sekarang masih mewarisi keahlian tersebut.

Tunggu, deskripsi Kim Seokjin macam apa itu?

Intinya, Seokjin adalah mantan preman yang hobi ngebut di jalan pada masa alay-nya. Dia terbiasa ngebut dari kejaran polisi saat ketahuan berkumpul dengan gank-nya di gang.

Pfft. Gank-nya di gang. #OldJoke

Yoongi dengan sabar melangkah keluar dari pintu lift dan di depan lobi terlihat Kim Seokjin yang baru saja mematikan motornya. Datang di waktu yang tepat dengan terbukanya lift.

Tanpa basa basi, Yoongi langsung naik ke atas motor setelah mengambil helm seenaknya sendiri. Seokjin tidak dapat memprotes 'adik'nya itu, karena memang pada dasarnya dia menyebalkan dan agak tidak tahu diri.

Begitu perjalanan dengan kecepatan gila dimulai, Seokjin bertanya setengah berteriak. "Kenapa malah bawa-bawa aku?!"

Yoongi berpikir sejenak untuk menjawab. Dan, dia telah memikirkannya. Bahwa dia malas berteriak. "Nanti, Hyung!"

Seokjin berdecak kesal dan meningkatkan kecepatan motornya. Karena, bila cepat sampai berarti mempercepat memuaskan rasa keponya, dia akan melakukannya demi itu.

Yoongi telah terbiasa dengan cara Seokjin berkendara, jadi dia datar-datar saja saat belokan dengan kemiringan 45° terbentuk di belokan. Setidaknya dia tidak terjatuh dan dengan mudah menguasai aerodinamika sebagai penumpang demi keselamatan.

Perjalanan ke rumah Hoseok sebenarnya cukup singkat. Karena mereka semua hidup dalam satu daerah yang sama. Tapi, karena situasi mendesak, diperlukan kecepatan lebih agar lebih cepat sampai.

4 in 1 [BTS AU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang