MBA or Misunderstanding???

Setiap Keping Kenangan (5)

Mia masih memperhatikan Kyungsoo yang telaten membereskan parlengkapannya selama di rumah sakit. Sedangkan Mira dan ibu Kyungsoo tengah membenahi penampilan Mia.

Hari ini gadis itu diperbolehkan untuk pulang oleh pihak rumah sakit setelah satu bulan lebih dirawat, walaupun masih harus rehabilitasi karena ia masih belum kuat berjalan.

“Di luar banyak sekali wartawan,” ucap ibunya masuk ke dalam ruangan setelah menyelesaikan administrasi.

“Hanya diam jika kau tak mengerti apa-apa, mengerti?” tanya ibu Kyungsoo disertai anggukan Mia. Media akan menganggapnya tak hilang ingatan, dan ia harus menuruti kemauan dari manager EXO. Itupun demi kebaikannya.

“Ini,” Kyungsoo mendekati Mia lalu memakaikan sebuah syal hitam kepadanya. “Jangan sampai kedinginan.”

Mia diam saja. Sebenarnya, ia merasa tak asing pada syal itu, tapi, ia sudah membenamkan niatnya agar tidak mengingat dengan paksa. Jujur saja, itu sangat sakit rasanya.

“Sudah siap?” tanya Kyungsoo disertai anggukan Mia. Gadis itu digendong oleh Kyungsoo dan mendudukkannya di kursi roda. Mia menghela napas gugup. Kyungsoo menatapnya lalu membenarkan helaian rambut gadis itu yang menjuntai menutupi pengelihatannya. “Rileks saja.”

“Hmm,” gumamnya pelan.

‘Dia perhatian sekali padaku,’ batinnya malu.

Perlahan, Kyungsoo mendorong kursi rodanya ke luar. Keduanya berulang kali mengucapkan salam perpisahan pada suster dan dokter yang sempat merawat Mia. Sampai mereka bersiap masuk ke dalam mobil yang sudah dikelilingi wartawan.

Baru saja ke luar, berbagai sorotan kamera tertuju pada mereka. Beruntunglah manager EXO sudah mempersiapkan segalanya, sehingga Mia dan Kyungsoo bisa menebus wartawan itu walau dengan susah payah. Berbagai pertanyaan dijawab seadanya oleh Kyungsoo, sedangkan Mia hanya tersenyum karena ia juga belum terbiasa dengan keadaan seperti itu.

Setelah masuk mobil, akhirnya mereka melesat untuk pulang.

***

Mia dan Kyungsoo disuruh untuk membuka pintu rumah. Sedangkan keluarganya senyam-senyum di belakang mereka.

“Aneh,” gumam Mia. Dan saat keduanya masuk ...

“SURPRISE!!!” teriak orang-orang yang ada di dalam. Beberapa member EXO, keluarga kecil Lia dan Mira yang entah sejak kapan sudah ada di dalam memberinya kejutan. Mia tak bisa menyembunyikan senyumannya melihat surprise ini, dan mereka masuk ke dalam rumah disambut rasa bahagia.

“Waaa, noona! Selamat datang di rumah,” ujar Sehun sambil mengacungkan boneka teddy bear dan memberikannya pada Mia. “Ini untukmu.”

“Hey, itu punya anakku!” ujar Lia lalu putrinya mengambil boneka itu. Mia hanya tertawa melihatnya.

“Sehun, kau ini ada-ada saja ...”

“Yahh, pokoknya, selamat datang kembali di rumah kalian. Selamat juga karena kau sudah keluar dari rumah sakit,” ujar Xiumin sambil menyalami Mia.

“Terima kasih, semuanya. Aku senang sekali ..” ucap Mia sambil tak henti-hentinya senyum.

“Baiklah, ayo kita bereskan lagi kamarnya,” ucap Kai sambil bersiap membawa tas yang ada di tangan ibu Mia.

“Aku takkan membiarkan kau membereskan pakaian perempuan!” ujar Mira merebut tasnya dan itu cukup mengundang gelak tawa.

“Awas robek mulutnya,” ujar Kyungsoo pelan. Mendengar itu, Mia segera saja meninju lengan suaminya pelan. Walau masih tertawa.