Pernikahan ini terjadi karena MBA atau kesalahpahaman???
📍cover by: readers
📍Started : 13 maret - 30 Juli 2017
📍rank : Amnesia. Kirain dulu nggak penting. Haha
223?
Mia menutup wajah dengan kedua tangannya, frustrasi. Tak lama, ia kembali mengacak rambutnya. Lalu mengusap wajahnya, dan menutupnya lagi. Beberapa menit yang lalu ia terus saja melakukan itu.
"Bodoh ... aku ini sudah berumur tapi-" Mia menggigit bibir bawahnya. "Menanyakan apakah setelah main kami akan tidur atau tidak? Dalam rangka bulan madu, bukankah namanya terlalu polos?"
Ia mematut dirinya di depan kaca. Rambutnya tergerai begitu saja setelah mandi. Badannya juga sudah wangi. Hanya saja, ia masih mengenakkan handuk. Ia masih sibuk merutuki kebodohannya.
"Hhh, aku sudah setengah jam di sini. Dia ... takkan curiga, kan?" tanya Mia melirik pintu kamar mandi. "Aduh, bagaimana ini??? Aku malu sekali!"
Mia mondar-mandir lalu melihat baju kotornya.
"Aku juga lupa membawa baju. Kalau ke luar dulu ... ah, tidak! Mungkin dia sudah tidur, kan? Dia ini selalu begitu, dia ini lelaki cuek. Ahahaha, benar! Benar itu!"
Mia meracau tak jelas.
"Aku ... keluar dulu tak apa, kan?" Dengan perasaan gugup, Mia berjalan mendekati pintu. Mau tak mau, ia juga harus ke luar dan mengambil pakaiannya, kan? Akhirnya, ia buka pintu itu dengan pelan. Sengaja ia tak mengintip dulu, karena jika kemungkinan terburuk bahwa Kyungsoo belum tidur, maka ia akan dianggap aneh, kan?
Ia memajukan kaki kanannya ke luar, dan ...
'NICE! Kenapa dia belum tidur?' batinnya merutuk.
"Kenapa ... kau terlihat aneh sekali? Seperti maling," ucap Kyungsoo melihat Mia. Lelaki itu tengah duduk di atas kasur dan bersandar sambil membaca buku. Tapi sepertinya, ia juga tengah membaca pesan, karena ponselnya berada di tangan kanannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ah? Ah-ahahaha, aku ingin mengambil baju, lupa!" ucap Mia sambil berjalan cepat mendekati koper dan mencari bajunya.
"Kenapa tak panggil aku? Bisa kuambilkan," ucap Kyungsoo membuat Mia menoleh seketika dengan wajah yang cukup terkejut.
"Yaaa, dulu aku hanya memintamu mengambil bajunya saja. Sekarang ... emm, aku lupa ... semua," Kyungsoo mengerutkan keningnya bingung. "Semuanya ... itu, maksudku ..."
"Ahh, ya. Semua," ucap Kyungsoo terdengar salah tingkah. "Yaa, lanjutkan saja." Mia mengangguk lalu buru-buru mencari keperluannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.