The Ending (21)

4.4K 477 79
                                    

“Aku pulang!” Kyungsoo masuk ke dalam dan mendapati rumahnya sepi. Ia mengedarkan pandangannya ke segala penjuru ruangan, namun tak juga menemukan Mia, istrinya.

“Mia?” Kyungsoo masuk ke dalam kamar dan Mia tak juga ia temukan. Ia melepas segala atribut di tubuhnya yang cukup merepotkan lalu mengotak-atik ponselnya. “Dia kemana, sih?”

Setelah mengirim pesan, ia berjalan menuju kamar mandi. Baru saja ia ingin membasuh wajahnya, tatapannya tertuju pada seorang gadis yang tengah memejamkan matanya di bathtub.

“Waaa!!!” teriak Kyungsoo sedikit memundurkan tubuhnya kaget. Ia melihat Mia tengah berendam di sana, memejamkan mata sambil mendengarkan musik di earphone. Ia sampai tak mendengar bahwa Kyungsoo masuk ke dalam kamar mandi. “Yak!”

Kyungsoo mendekat lalu menyentil kening Mia.

Akh!” Mia mengerutkan keningnya sambil membuka earphone lalu membuka mata. Dan tatapannya langsung tertuju pada Kyungsoo. “Uwaaa, kyaa~!!!”

“Uwooo, jangan bangun kalau tak mau terlihat!” ucap Kyungsoo memegang kedua bahu Mia nyaris menjerit karena istrinya itu hampir saja bangun. Mia segera saja menenggelamkan tubuhnya di air busa sampai mulut. Ia menatap Kyungsoo yang menjauh, takut.

Pasangan aneh. Padahal, mereka sudah menikah.

“Jangan sering memakai earphone! Kalau ada yang masuk tiba-tiba sepertiku bagaimana? Kau juga tak mengunci pintu kamar mandi. Bodoh!” omel Kyungsoo.

“Kau juga sudah tahu aku mandi kenapa tak langsung keluar lagi?!” bentak Mia balik sambil mengangkat kepalanya. Mia menggeram lalu meraih botol shampoo dan melemparkannya pada Kyungsoo. “PERGI!!!”


















***

Mia keluar dari kamar mandi sudah lengkap dengan pakaiannya. Ia mengusap rambutnya dengan handuk sambil melihat Kyungsoo yang sedang mengisi baterai ponselnya. Ia menoleh pada Mia lalu menatapnya.

“Apa?” tanya Mia ketus lalu duduk di meja rias.

“Kau ini sedang PMS, ya?” tanya Kyungsoo heran sambil berjalan melewati Mia. Menuju kamar mandi.

“Bukan urusanmu.” Kyungsoo berbalik dan melihat Mia lagi.

“Aku ini suamimu. Mana bisa kau marah hanya karena aku masuk ke dalam kamar mandi saat kau tengah berendam?” tanya Kyungsoo tak terima. “Aku juga tak minat pada tubuhmu.”

“Yak!” Mia menyimpan krim malamnya dengan keras, menimbulkan sedikit suara yang menyeramkan. “Kau ini frontal sekali sih!”

Kyungsoo diam memperhatikannya lagi. “Apalagi?!”

“Biasanya para lelaki akan mengejek dada kekasih atau istrinya dengan ‘dada rata’ saat mengatakan bahwa mereka tak minat pada tubuh perempuan. Tapi … aku tak bisa mengatakannya,” Kyungsoo memiringkan kepalanya lalu melihat kedua tangannya. “Apa karena aku?”

“YAK!!!”

Kyungsoo berlari terbirit-birit ke kamar mandi. Mia baru saja berubah menjadi monster.















***

Mia menyeruput susu buatannya lalu kembali memakan biskuit yang baru saja dibelinya tadi siang. Matanya masih tertuju pada televisi yang menampilkan acara musik. Tak lama, Kyungsoo keluar dari kamar.

“Uwooo, tenang ...” ucap Kyungsoo mengangkat kedua tangannya membuat pertahanan melihat Mia mengangkat bantal sofa yang ingin sekali ia lempar pada Kyungsoo. “Aku takkan buat masalah.”

MBA or Misunderstanding???Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang