Putri menghempaskan tubuhnya diatas sofa dengan rasa lelah yang luar biasa.
Perasaannya memang sudah sedikit lega, namun tetap saja putri akan lebih merasa tenang jika ia sudah melihat ridho secara langsung."kak ade maaf ya jadi ganggu istirahat kak ade." putri menegakkan tubuhnya dan mengungkapkan rasa tak enak nya pada pria bertubuh besar itu.
"ya ampun dek, kan emang udah tugas ka ade." jawab nya dengan senyuman diwajahnya. "ya udah kak ade makan dulu ya de, laper loh." lanjut nya lagi sebari memegangi perut buncitnya. Putri terkekeh pelan melihat tingkah laku pria tersebut.
Setelah ade pergi, putri berdiri dari tempatnya. Sepertinya ia harus melanjutkan tidur nya lagi, karena nanti malam ia masih memiliki acara on air di salah satu TV swasta yang cukup besar.
***
Lesti berlari kecil menghampiri sosok putri dan memeluk tubuh adik kecilnya itu.
"ya ampun dek, kakak kangen banget loh." ujar lesty dengan girangnya.
Memang sudah dua minggu ini mereka tak bertemu karena lesty yang memiliki jadwal off air ke luar kota."ia kak putri juga kangen banget." balas putri mengelus punggung gadis yang sudah ia anggap kakaknya itu.
Mata putri menangkap sosok rizki yang juga ada ditempat itu dan tengah melangkah menghampiri mereka.
Putri melepaskan pelukannya bersamaan dengan rizki yang sudah berdiri di samping lesty."apa kak ridho sudah pulang ka?" tanya putri langsung. Ia sama sekali tak berminta berbasa basi dengan rizki karena yang saat ini ingin ia ketahui adalah kondisi ridho.
"emmm belum put." jawab rizki mengulum bibirnya.
"kak ridho pergi kemana ya kak ? Gak biasanya dia gak kasih kabar ke putri.?" tanya putri lagi dengan gelisahnya.
Dan inilah pertanyaan yang sebenarnya ingin dihindari oleh rizki, ia tidak mungkin mengatakan apa yang di beritahu oleh dedi pada putri karena rizki tau gadis cantik itu akan merasa cemburu nantinya."kakak pun gak tau, cuma katanya dia baik-baik saja. Dan informan ini cukup terpercaya kok put." jelas rizki berusaha tersenyum pada rizki.
"udah de kamu yang tenang aja ya, semoga besok a idho udah balik ya." ucap lesty merangkul tubuh putri. Ia mengelus lengan gadis belia itu seakan berusaha memberikan ketenangan untuknya.
"yuk kita GR aja." ajak lesty lagi. Ia tau jika sudah berhubungan dengan musik putri pasti akan melupakan sejenak pikiran buruknya. Karena bagi putri saat ini musik adalah dunianya.
"makasih ya sayang." bisik rizki ditelinga lesty. Ia tau kekasih nya itu berusaha membantu nya untuk menyembunyikan hal yang memang berpotensi menyakiti hati putri.
"aku ngelakuin ini karna gak mau buat putri sedih ya a. Dan kalo a idho udah balik bakal aku marahin abis-abisan." jawab lesty membulatkan matanya dengan kesal.
Ia memang sudah mengetahui semua cerita nya dari rizki, termasuk bagian dimana dedi yang mengatakan bahwa ridho tengah bersenang-senang dengan wanita.
"kakak kamu itu mau cari yang kaya apa lagi sih ? Lihat putri." lesty mengalihkan tatapannya keatas panggung dimana putri tengah GR bersama dengan rafli. "dia itu udah cantik,baik,soleha,pengertian, apa lagi coba yang kurang." lanjut lesty lagi dengan gelengan kepalanya.
Rizki pun mengikuti pandangan lesty, dan apa yang dikatakan kekasihnya itu memang lah benar. Dan rizki sendiri akan mengahajar ridho habis-habisan jika pemuda itu menyakiti hati putri si gadis polos nan lugu.
"kak lesty ayo giliran kita." ajak putri tiba-tiba menghampiri lesty serta menarik tangannya.
Lesty mengangguk sambil tersenyum, dan ia hanya menuruti saja tingkah putri yang memang masih kekanak-kanakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Yang Kembali [Completed]
FanficKisah perjuangan seorang gadis cantik untuk mewujudkan cita-citanya. Namun dalam perjalanannya putri dipertemukan oleh 2 pria yang memiliki rupa yang sama Namun sikap yang jauh berbeda. Bagaimanakah kelanjutan kisah putri? Ayoo baca dan masukkan...