02. Gelap

491 50 2
                                    

Play Music 🎶Yiruma-Love me🎶

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Play Music 🎶Yiruma-Love me🎶

Author POV

Rose duduk di luar pintu kedatang menunggu seorang sahabat nakalnya dulu akan datang setelah cukup lama mereka berpisah, ia duduk manis menunggu sebuah pesan dari sahabatnya. Ia berulangkali membuka dan mengecek handphone nya tapi tak kunjung ada pesan masuk, ia mencoba menghubungi nomor telepon sahabat nya tetapi nomor telepon nya masih tak aktif.

"Chaengie." Panggil seseorang tak jauh dari rose, rose menoleh mencari si pemilik suara itu.

Gadis bermata kucing itu membuka kacamata nya dan mengembangkan senyuman pada sahabatnya yang sudah lama ia rindukan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gadis bermata kucing itu membuka kacamata nya dan mengembangkan senyuman pada sahabatnya yang sudah lama ia rindukan.

"Jennie." Rose memeluk sahabatnya yang tak bertambah tinggi itu. "Bagaimana kabar mu? Masih dengan sikap sok cool mu?" Rose melepas pelukannya melihat bagaimana sosok sahabat nya ini sekarang.

"Baik tentunya, mungkin." Jennie tersenyum melihat sahabatnya kini lebih tinggi dari dirinya dan terlihat lebih cantik dari terakhir mereka bersama.

"Ayo kamu pasti lelah, mau ku antar ke rumah atau menginap di tempat ku?"

"Hmm.. aku ingin melihat anak itu." Ucap jennie lirih tertunduk.

"Hmm jam segini ku rasa dia masih di cafe ku." Rose melirik jam di tangan nya.

"Dia berkerja di tempat mu?"

"Iya, ayo segera kita ke sana. Sebentar lagi jam tutup cafe biasanya jisoo unnie menyempatkan diri menjemput nya."

Rose membantu membawakan koper milik jennie menarik nya menuju parkiran mobil, rose memasukan satu-satu koper milik jennie lalu segera masuk ke dalam mobil.

"Ada apa jen?" Tanya rose tengah menyalakan mobil nya.

"Aku belum siap untuk bertemu jisoo unnie."

"Jangan berkecil hati seperti itu jen, dia itu kakak mu pasti dia juga merindukan mu." Rose mulai menjalankan mobilnya membawanya keluar area bandara menuju cafe milik nya.

.

.

.

Jisoo sedang fokus memperhatikan hyun yang tengah berbincang dengan beberapa pelanggan, semua perhatian nya terhalang oleh sesosok tubuh besar yang tengah kesal berdiri di hadapan nya.

Love BlindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang