"Aruji, lagi ngapain?" tanya Hachisuka yang tiba-tiba nongol
"Masyallah bun, jangan ngagetin Aruji. Ini... aruji lagi mikirin Unit 3."
"Aruji mau buat Unit 3?"
"eh bang Nagasone, iya aruji mau buat Unit 3. Tapi aruji lagi bingung..."
"Bingung kenapa Aruji?"
"masalahnya... Pedang aruji tuh masih ecel-ecel semua, bunda aja yang sering bolak-balik di Azuchi sampe mikatagahara blom kuat."
Yuri melirik Hachisuka yang bersiul-siul geje.
"E-emang aruji mau siapa aja yang ada di Unit 3?" tanya Nagasone
"baru ada dua pedang yang Fix jadi Unit tiga."
"siapa aruji?!" tanya Hachisuka semangat
"dua Dategumi —kara sama mas Mitsu. Sisanya masih tahap percobaan."
Yuri nunjukin kertas yang penuh corat-coret.
"loh, aku masuk Unit 3 ya aruji." Nagasone nunjuk namanya
"Itu—"
"KAN BELUM FIX, BLUM TENTU KAMU MASUK, APALAGI KAMU 'KAN—"
"BUNDA JANGAN TERIAK!! Aruji baru sembuh, jangan berisik dodol!"
"Tapi aruji, gk mungkin pedang palsu macem dia masuk Unit!"
"udah aruji bilang susunan timnya masih belum fix, bisa aja Nagasone masuk tapi bisa aja digan—"
"YAUDAH SAMA AKU AJA ARUJI!!"
Buak!
Yuri melempar papan dada yang di pegangnya pada Hachisuka.
"Bacot kamu, kamu itu masih ecel-ecel, map Azuchi aja blom kuat, mau masuk Unit 3. Bunda ngimpi."
"SAKIT ARUJI!!"
"bodo amat!"
KAMU SEDANG MEMBACA
My story with Touken Ranbu
Fanfictionseorang perempuan bergelarkan Saniwa bernama Yuri Sailendrana, perempuan berdarah asli Indonesia. clotehan juga Ceritanya bersama para Touken danshi yang kerjaannya bikin ribut juga hilaf para Saniwa. motto mereka adalah "Tiada hari tanpa keributan...