Miara JK

45 9 0
                                    

"kok prasaan ku gak enak ya..." gumam shoku sambil motong wortel

"sama... Rasanya kek, bahaya." Yagen yang sedang mencuci sayuran mengiyakan.

Sebenarnya semenjak mereka— semua penghuni honmaru merasakan prasaan 'bahaya' tapi entah di mana.

Rasanya ada sesuatu yang mengganjal, membuat mereka secara insting dalam posisi bersiaga.

"aku akan membawakan makanan aruji."

Azuki mengambil senampan makanan, shoku meletakan segelas jus apple dengan beberapa butir permen di sebelahnya.

Azuki segera pergi ke kamar sang saniwa yang berada di lantai dua, pintu di geser, sesaat... Azuki benar-benar merasakan bahaya yang mendekat.

Seakan dirinya masuk ke kandang musuh.

"Aruji, saya membawakan—"

Mata azuki terbelak, sang Saniwa tengah terlelap dengan Jikan shokogun bertipe Tantou yang tertidur di atas selimut futon.

Secara reflek azuki mengsummon pedangnya dan siap menebas secara diam, tapi sebelum bilah nya menyentuh tantou tersebut, dirinya agak terlempar karna sebuah pelindung.

Dengan panik Azuki berteriak.

"ARUJI! ARUJI! TOLONG BANGUN! ADA JIKAN SHOKOGUN DI KAMAR ANDA!" teriak azuki panik

Toudan lain yang tak sengaja lewat di bawah, mendengar suara teriakan Azuki segera keatas.

Sedangkan Yuri yang terganggu dengan teriakan Azuki terbangun.

"Aruji! Aruji!" azuki kembali berseru

"Jikan shokogun?!" Atsushi dan Otegine yang lewat tadi keatas

"... Apaan sih, ini masih pagi kalian dah berisik..." keluh Yuri

"Aruji! Ada jikan shokogun di kasur anda! Tolong matikan pelindung anda!" Azuki kembali berteriak

Yuri melirik Jikan shokogun berbentuk tantou yang tergeletak di atas selimutnya. Yuri segera mematikan pelindung miliknya dan membiarkan Azuki, Otegine, dan Atsushi mendekat.

"Tenang..."

"bagaimana kami bisa tenang! Aruji... Tolong berdiri perlahan, saya akan—"

"ish di bilangin tenang! Ini bukan jikan shokogun beneran!"

Yuri mengangkat Jikan shokogun yang sungguh Fluffy, itu adalah boneka.

Mereka terdiam.

"Taishou... Itu..."

"Ini tuh Boneka, bukan Jikan shokogun beneran... Kalian tenang dulu."

Yuri melingkarkan boneka Jikan shokogun itu di lehernya dan membereskan kasurnya.

"nih, pegang aja. Fluffy kok."

Azuki memegang boneka Jikan shokogun itu dan menghela nafas lega, begitu pula atsushi dan otegine.

"aruji... Darimana anda mendapatkan ini?" tanya azuki

"ini? Hasil malak Sasaki. Bagus kan~ lucu... Jadinya ku minta sasaki buatkan~"

Mereka kembali bernafas lega.

"jadi Aura berbahaya yang sedari pagi itu dari boneka ini..."

"aura berbahaya?"

Atsushi mengangguk.

"Taishou tidak merasakannya?"

"hah? Bentar."

Yuri ngambil Tablet nya, terlihat tanda merah di sekitar Kekkai yang ia buat. Seketika wajah Yuri jadi pias.

".... kalian semua angkat pedang kalian. Jikan shokogun asli ada di sekitar Kekkai, ada 5 Jikan shokogun tipe Uchigatana."

"eh..."

"MALAH BENGONG! HONMARU DALAM BAHAYA HEH!"

"ba-baik taishou!"

Ketiganya segera pergi keluar dari ruangan Yuri.

My story with Touken RanbuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang