Okaeri tte Gomenasai

84 10 5
                                    

"Aruji! Hizamaru sudah pulang!" seru Yasusada di ambang pintu

Yuri yang sedang melihat-lihat daftar touken danshinya menoleh, ia melihat kembali jam di tablet yang menunjukan jam 2.

"ah... Ok."

Yuri melangkah keluar dari ruang kerjanya menuju aula, dan benar saja di sana ada Hizamaru yang sudah duduk menunggu sang Aruji datang.

"Okaeri Hakou." sapa Yuri

"Tadaima modorimasta Aruji."

Yuri duduk di depan Hizamaru, keduanya saling bertatapan sejenak sampai Hizamaru membungkuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yuri duduk di depan Hizamaru, keduanya saling bertatapan sejenak sampai Hizamaru membungkuk.

"Terima kasih sudah mengirim saya Kiwame aruji, untuk kedepannya saya akan mencoba melampaui ekspetasi anda." ujar Hizamaru

Yuri mengulurkan tangan nya dan menepuk kepala Hizamaru.

"umm... Aku menunggunya. Mau ospek sekarang?"

"ha'ai!"

"Aruji, bolehkah saya menjadi pembimbing Ospek otoutou?"

Keduanya menoleh, ternyata Higekiri yang berdiri di ambang pintu. Hizamaru berdiri dan menghampiri higekiri.

"Anija!"

"fufu~ Okaeri etto..."

"Hizamaru da anija!"

"sou sou..."

"tentu, aku tidak mempermasalahkannya."

Yuri bangkit dan menghampiri mereka, Higekiri tersenyum dan menarik Hizamaru menuju mesin waktu di ikuti sang Saniwa.

Yuri mengirim keduanya ke map 7, jujur itu membuat Hizamaru kebingungan. Biasanya ospek toudan kiwame di map 3-2 dan map 4 tapi aruji menempatkannya di Map 7.

"kau siap etto..."

"Hizamaru da anija!"

"ha'ai..."

Satu jam berlalu, keduanya pulang dengan keadaan severly damage— bahkan tadi hizamaru hampir patah dan beruntung sang Saniwa memberikannya omamori membuatnya bisa kembali.

Keduanya masuk ruang repair, sang Saniwa duduk di sebelah futon milik Hizamaru dan menatap Hizamaru yang tengah tertidur dengan banyak perban membalutnya.

"... Gomen ne.. Hakou." gumam sang Saniwa

Yuri bangkit dan meninggalkan ruang repair, Higekiri yang berpura-pura tidur di sebelah Hizamaru tersenyum kecil.

My story with Touken RanbuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang