Jina sekarang terbaring diranjang rumah sakit, dengan selang infus ditangan kanannya.
Dan disisi lain seorang Kim Park Hyori berada dikediaman Lee, berhadapan dengan anak buahnya yang menjaga kediaman Lee.
"Kenapa kalian lengah berjaga sampai sampai ada orang asing yg masuk kerumah tuan Lee Dong Wook sampai hampir membunuh putri dikeluarga Lee?" ucap Hyori tegas, yg membuat anak buahnya menunduk.
"Hyor, coba liat ini!!" pinta Alvian tak jauh dari Hyori yg sedang mengomeli anak buahnya, Hyori langsung saja menghampiri Alvian yang sedari tadi berkutan dengan laptopnya.
"Kenapa dia begitu marah, saat mengetahui seseorang hendak membunuh sepupunya?" bisik salah satu anak buah Hyori, yg bertanya pada Rizal yang kebetulan berada disampinya.
"Itu karena dia sangat sangat menyayangi keluarga dan sepupu sepupunya, terutama nona Jina yg sekarang terbaring dirumah sakit setelah inseden semalam" jawab Rizal dengan berbisik juga.
Back to Hyori
Hyori dengan fokus melihat rekaman cctv yg pernah Jina pasang dulu, dan pada akhirnya video selesai saat Taehyung membawa Jina keluar dari kamarnya. Hyori langsung mengepalkan tangannya sampai kukunya memutih.
"Apa yg kita lakukan sekarang?" tanya Alvian setelah menutup laptopnya.
"Cari keberadaannya sekarang juga dan seret dia kehadapan gw dengan keadaan hidup hidup" tintah Hyori, yg langsung dilaksanakan oleh Alvian yg membawa Reza bersamanya.
"Kalian tau keberadaan Zibran?" tanya Hyori yg sekarang kembali kehadapan anak buahnya.
"Zibran buru buru pamit pulang untuk melihat keadaan ibunya yg sedang sakit" jawab orang yg tadi berbisik dengan Rizal tadi.
"Seorang Muhammad Zibran sudah yatim sejak usia 10 tahun, karena sebuah kecelakan yang mengakibatkan kedua orang tuanya meninggal" ucap Hyori
Drrrt....drrrtt
"Halo, napa bang?"
Hyori langsung mengangkat telpon yang masuk ke hp nya.
"Lu kenal Muhammad Zibran gak?"
"Gw kenal. Tapi ngapa lu nanyain itu?"
"Muhammad Zibran menyerahkan diri dini hari tadi kekantor polisi"
"Gw kesana sekarang"
Tutt..tutt
Hyori langsung mengakhiri telpon secara sepihak dan langsung menuju ke motornya.
"Zal! Lu tetep disini dan hubungi Reza sama Alvian buat nyusul gw ke kantor polisi sekarang" perintah Hyori yang langsung melajukan motornya sebelum mendapat jawaban dari Rizal.
"Bagaimana dia tau kalau Zibran yatim?" tanya pria yang kepo tadi, yang bernama Indra.
"Karena dia memiliki informasi lengkap tentang orang yang berkerja tempatnya" jawab Rizal yang sibuk dan fokus dengan hpnya.
Kantor polisi..
Hyori langsung menghampiri tim Winner yg sekarang berada diruang introgasi.
"Gimana bang?" tanya Hyori begitu masuk ruang introgasi.
"Dia cuma mau buka buka mulut kalau ketemu lu, Hyor" jawab Jin Woo
"Temenin gw masuk" pinta Hyori yang langsung diantarkan oleh Jin Woo dan sisanya memantau melalui monitor.
Cklek
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepupu & Abang Bangtan 2 (END)
De TodoPertemuan kembali setelah sekian lama, pertemuan itu mendatangkan tangis haru bagi orang orang yg menunggunya, dan hampir sebagian orang tak percaya jika gadis itu masih bisa berkumpul dengan mereka lagi Seperti yg dimaksud kakak sepupunya.
