Chapter 53

319 40 2
                                    

Jina kini terlihat sedang berada dikamarnya untuk bersiap siap.

Tokk...tokk

Sebuah ketukan pintu membuat Jina membalikan badannya yg semula menghadap cermin rias kini menghadapan kearah pintu, yg telah ada abang kelima dan keenamnya.

"Dek kmu blm selesai?" tanya abang kelimanya, yg bernama Jimin.

"Kalian bisa berangkat lebih dulu, aku nanti yang akan memgunci rumah" jawab Jina, yg masih menyisir rambutnya.

"Lu gpp kita tinggal?" tanya abang keenamnya, yg bernama Taehyung.

"Iya gw gpp. Duluan aja bang" jawab Jina, setelah itu Jimin dan Taehyung menutup pintu kamar Jina dan menyusul yg lain.

"Jina mana bang?" tanya Jungkook begitu melihat Jimin dan Taehyung keluar.

"Dia nyuruh kita duluan, dia bakal nyusul entar" jawab Jimin, setelah itu mereka masuk kedalam mobil dan pergi.

Beberapa saat kemudian.

Jina nampak keluar dan mengunci pintu, saat ini dia mengenakan celana lepis,dengan dibalut kaos putih untuk atasanya, jangan lupakan jas bertengger ditangannya.

"Jae, lu blm berangkat?" tanya Jina, saat melihat seorang cowo berdiri didepan rumah Jina, dengan bersender motor.

"Gw nungguin lu. Kita berangkat bareng" ucap Jaehyun, setelah itu naik kemotornya.

Sementara Jina sedang mengunci gerbang, setelah mengeluarkan motor kesayangannya.

Mereka pun pergi bersama, diperjalanan mereka berdua terlihat berbalapan untuk menuju tempat tujuan.

Ckiiittttt...

Mereka berdua langsung mengerem mendadak saat berbelok dipersimpangan. Mereka berdua nampak saling pandang dari balik helm.

"Hai, lama tak bertemu Lee Jina!!" seru seorang cowo.

Yang keluar dari mobil yg mencegat motor Jina dan Jaehyun saat dipersimpangan.

"Siapa kalian? Kenapa kalian menghalangi jalan kita berdua?" tanya Jina, saat melihat cowo tersebut.

"Kita hanya ingin bersenang senang dengan mu saja" jawab pria tersbut.

Bugh...

Pukulan langsung pria itu arahkan pada Jina, dan untungnya Jina berhasil menangkisnya dengan tangan.

"Siapa sebenarnya kalian? Kenapa kalian tiba tiba mencegat dan menyerangku dan temanku?" tanya Jina, kepada pria tersebut.

"Apa kau tak mengingatku? Padahal 2 tahun lalu kita betemu, sebelum kau mengalami kecelakaan dan menghilang setelah itu" jawab pria tersebut, memberi petunjuk.

"Apa mungkin lu adalah Yang Seung Ho!! Pria brengsek yg selalu membuat kakak sepupu gw khawatir dan melindunguku setiap saat!!" ucap Jina, yg diangguki oleh pria tersebut.

"YAKK!! YANG SEUNG HO!! JUNG BYUNG HEE!! BANG CHEOL YONG!!" seru seseorang.

Bughh...
Bughhh...
Bughhhh...

Tiga pukulan langsung dilanyangkan oleh seorang cewe yg baru saja meneriakan nama ketiga nama orang itu.

"Berapa kali gw harus peringatin? Jangan pernah mendekati atau mengganggu Lee Jina lagi. Atau gw akan memyuruh anak buahku untuk membunuhmu dan mencari semua keluargamu untuk memberitahu seberapa menjijikannya pekerjaan kalian" ancam cewe tersebut.

"Kak Hyori!!" seru Jina, saat tahu siapa yg baru saja datang itu.

"Kalian tidak apa apa'kan?" tanya Hyori.

Sepupu & Abang Bangtan 2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang