Suara itu?? " lirih faisal.. Dan menghampiri perempuan yang ada di depan nya.Dan saat dirinya mulai dekat, dan berada di belakang perempuan itu. Tiba tiba perempuan itu berbalik dan...
"Citra.. " ucap faisal lemas, tak percaya.
"Mas faisal? " ucap citra tak percaya..
Faisal pov
Lagi lagi tempat ini lah yang mempertemukan kami lagi, ya tempat ini. Citra adalah perempuan yang selama ini aku cari, dia adalah perempuan sempurna yang dengan bodohnya aku meninggalkan nya hanya demi karir ku. Tapi sepertinya aku harus berterima kasih pada tempat ini. Karena tempat ini lah yang selalu mempertemukan aku dengan bidadari syurga seperti citra.
Faisal pov end
Mereka berdua saling tatap menatap dengan tatapan yang tidak bisa di artikan.
"Citra.. Kemana saja kamu? Aku mencarimu? " ucap faisal masih dengan perasaan tak percaya.
Tapi sebelum citra menjawab tiba tiba olivia datang dan menggenggam tangan faisal.
"Ya ampun sayang,, ternyata kamu disini. Aku cari cari kamu loh dari tadi. " ucap olivia yang langsung membuat faisal menatap kembali citra dan menggelengkan kepalanya.
"Wahh.. Ada ice cream. Yang aku mau itu dong. " ucap olivia yang membuat faisal menatapnya.
"Kamu beli sendiri ya, ada yang harus aku bicarakan sama dia. " ucap faisal yang langsung di angguki oleh olivia dengan polosnya.
Citra pun menatap olivia dan memamerkan senyuman ramah nya, setelah olivia pergi. Citra pun kembali menatap faisal dan berkata.
"Itu pacar mu mas? Aku harap kalian cepat menikah dan selalu bahagia. " ucap citra yang lagi lagi membuat faisal menggeleng dengan raut wajah yang benar benar tidak bisa di artikan.
"Dia oliv, dia adalah perempuan yang mamah jodohkan untuk ku. Tapi jujur aku tidak mencintainya.. " ucap faisal lemas.
" jangan coba coba kamu melakukan hal yang bodoh mas. Jangan pernah kamu mengulangi hal yang salah lagi. Cukup aku yang merasakan hal itu mas, perempuan lain jangan! " ucap citra dengan perasaan yang sedikit sakit.
"Aku sangat mencintai mu cit, aku sangat mencintai mu! Andai dulu aku tak pergi dari dirimu, mungkin saat ini kita akan sangat bahagia. Aku bodoh cit aku bodoh. " ucap faisal dengan air mata yang mulai berkaca kaca.
"Sudah lah mas, lupakan semua itu. Percuma mas katakan itu hari ini karena.. " ucap citra yang terpotong langsung oleh faisal.
"Karena apa? Karena kamu terlanjur kecewa sama aku? Aku mohon sekali lagi cit.. Maafkan aku, aku janji aku akan bahagiain kamu. Beri aku kesempatan untuk bisa bersama mu cit. " ucap faisal yang hanya mendapat gelengan dari citra.
"Kenapa hanya faisal sebenci itu kah kamu padaku?" tanya faisal.
Namun faisal sangat terlonjak kaget ketika ada anak kecil yang berlari menghampiri citra dan memanggilnya dengan sebutan..
"Umiiiii... " ucap meira sambil memeluk citra.
Citra pun menggendong meira dan langsung menatap faisal yang sedang tersenyum kecil.
"Siapa anak kecil ini, dia cantik. Matanya indah mirip seperti mu. " ucap faisal dengan senyum tipis dan mata yang mulai berkaca kaca.
Belum juga citra menjawabnya, faisal sendiri yang langsung menjawab.
"Oww.. Hemm aku tahu,, ini yang kamu maksud tidak bisa? Ini alasannya. Kamu sudah bahagia dengan yang lain.. " ucap faisal dan menghapus air mata yang ada di pipinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Separuh Jiwa Ku Yang Hilang
Spiritual"Umi hiks.." ucap bayu dan memeluk amell yang sudah ambruk karena lemas. "Astagfirullahaladzim... astagfirullahaladzim.. ya allah... ya robb.. astagfirullahaladzim.." ucap ustad fakih beristigfar sambil memeluk amell, bayu dan fatin. "Fatihhh.. putr...