1. Sekolah Baru

32.6K 785 19
                                    

Sedang di revisi dan rombak total! Dan ya alur yang dulu berbeda dengan sekarang jadi jangan comment “kak kenapa part sebelumnya sama yang sekarang beda?” SEDANG DI REVISI oke?

Sebelum itu suci mau nanya dulu, kalian nemu cerita ini lewat jalur apa nih?

Terima kasih yang sudah mampir dan vote:) semoga suka dan betah ya❤

“Saya diberi dua pilihan, menjadi penyinggah atau penetap.” – Rasya Vs Rasyid.

Happy Reading.

Seorang gadis berambut pirang dengan topi hitam yang melingkar di kepala nya sedang menjelajah sekitar, nampak nya sedang mencari seseorang.

“hei cantik!” gadis itu langsung mencari seseorang yang memanggil nya dengan nada menggelikan.

Bukan hanya gadis bertopi hitam yang menoleh, namun semua pengunjung yang berada dibandara pun menatap kearah lelaki tampan dengan hodie yang melekat pada tubuh gagah nya.

Lelaki itu menghampiri gadis itu dengan wajah datar nya, para perempuan disekitar gadis dengan rambut pirang itu pun memekik kagum dengan pahatan sempurna milik lelaki yang entah siapa perempuan yang dihampiri nya.

“ck, sok cool banget.” cibir perempuan itu menatap jengah lelaki didepan nya.

Sedangkan yang disindir hanya tersenyum tipis dan mengusap rambut surai gadis didepan nya, “gak kangen?” tanya nya dengan mengangkat salah satu alis nya.

Perempuan itu mendelik tajam namun gestur tubuh nya berbanding terbalik dengan apa yang mata nya perlihat kan, dengan cepat gadis itu memeluk tubuh tegap lelaki berhodie didepan nya.

“kangen,” ujarnya lirih, mendongakkan kepala dengan bibir melengkung kebawah.

Lelaki itu merasa gemas, dengan lembut mencubit pipi berwarna putih gadis itu.

“ayo pulang, yang lain lagi nunggu.” ajak lelaki berhodie hitam, kemudian menarik pergelangan tangan gadis disamping nya.

“mau makan dulu gak?” tawar lelaki itu setelah membuka kan pintu untuk perempuan berambut pirang.

“boleh.”

“mau makan dimana?”

“di resto cepet saji aja, yang deket-deket.” jawab gadis itu.

Setelah mencari resto terdekat dan sesuai dengan keinginan gadis cantik yang sangat ia sayangi, “gimana disana? Betah gak, selama 6 bulan di london?” tanya laki-laki yang sedang menyantap burger cheese.

“kalo gue betah, gak mungkin gue balik ke Indonesia, pinter!” jawab nya kesal pada lelaki berhodie didepan nya.

“gak usah marah-marah dong Rasya, durhaka lo sama abang sendiri.” cerocos kakak dari gadis bertopi hitam yang bernama Rasya.

Rasya Mazora Wiliam. Seorang gadis yang cantik dan manis, dengan bola mata berwarna cokelat terang sudah mampu menyorot seseorang dengan lirikan tajam nya. Memiliki sikap cuek, bar-bar dan jarang tersenyum itulah Rasya.

“hm,” balas nya acuh. setelah selesai memakan pesanan mereka, akhirnya kedua nya pergi untuk menuju perumahan elit.

...

Rasya Vs Rasyid [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang