Waktu itu aku dan kamu berkomitmen untuk tetap bersama-sama. Disaat badai tiba, kamu masih bersamaku, tapi lama kelamaan kenapa kau tidak menemani lagi?
Apakah kamu lupa akan rumah, yang selalu menyambut kehadiranmu?
Mungkin, hanya aku saja yang masih menjaga komitmen kita. Sedangkan kamu? Entahlah.
Jika ingin kembali, silahkan. Tapi beri kejelasan.
Aku masih satu-satunya atau salah satunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bangkit Dari Keterpurukan
PoezjaBangkit dari masa lalu yang menghantui pikiran, dan kenangan. Fase dimana dari awal saya terpuruk menjadi bahagia seperti sekarang. Semua tergantung masing-masing orang. Ingin bertahan tetapi disakiti atau melepaskan Demi kebahagiannya. Tuhan tidak...